Israel Banjiri Terowongan Gaza dengan Air Laut, Putus Asa karena Gagal Kalahkan Hamas

Rabu, 13 Desember 2023 - 07:12 WIB
Selain itu, Mesir telah berulang kali menutup Penyeberangan Rafah, menyebabkan ribuan warga Palestina terdampar di kedua sisi perbatasan.

Dengan hancurnya terowongan-terowongan tersebut, salah satu dari sedikit bantuan yang tersisa di tangan warga Palestina di Gaza pun terputus. Pengepungan mereka terhadap warga Palestina kini telah selesai.

Dengan judul “Banjir dan Bom: Begini Cara Mesir Menangani Terowongan Penyelundupan Hamas”, surat kabar Israel; Yisrael Hayom, adalah salah satu dari banyak media Israel yang menghubungkan antara strategi Mesir dan apa yang mereka yakini harus dilakukan Israel di Gaza pada saat ini.

Pada hari Selasa, The Wall Street Journal melaporkan bahwa tentara Israel sebenarnya telah mulai memanfaatkan strategi Mesir, yaitu memompa air laut ke dalam terowongan Gaza yang diduda menjadi markas persembunyian Hamas.

Citra satelit yang dianalisis oleh berbagai organisasi media, termasuk NBC News, menunjukkan pipa air besar dimulai dari Laut Mediterania dan berakhir di berbagai bagian pantai Jalur Gaza.



Kejahatan Perang



Meskipun Amerika, diharapkan, antusias dengan gagasan membanjiri terowongan Gaza sebagai upaya terakhir Israel untuk mengalahkan Hamas, negara-negara lain telah memperingatkan terhadap langkah tersebut.

Dmitry Polianskiy, Wakil Pertama Perwakilan Tetap Rusia untuk PBB, misalnya, telah memperingatkan bahwa membanjiri terowongan bawah tanah Gaza dengan air laut adalah kejahatan perang.

Kejahatan perang karena akan mencemari air bawah tanah yang sudah sangat asin di Gaza, serta merusak lingkungan secara permanen.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More