10 Perempuan Hebat yang Jadi Pelopor Kepala Pemerintahan

Sabtu, 08 Agustus 2020 - 17:16 WIB
Berabad-abad, kaum perempuan menyerukan persamaan gender. Meski 50% populasi dunia saat ini dihuni kaum hawa namun diperkirakan hanya sekitar 35% negara yang memiliki perempuan sebagai kepala pemerintahan. Ilustrasi/SINDOnews/Titus Jefika Heri Hendarmawan
PEREMPUAN memiliki sejarah panjang dalam berjuang melawan seksisme dan bentuk-bentuk diskriminasi gender. Dari suffragette hingga gerakan #MeToo, kaum perempuan dengan lantang banyak berjuang demi diakuinya hak-hak perempuan.

Meski 50% populasi dunia saat ini dihuni kaum hawa namun diperkirakan hanya sekitar 35% negara yang memiliki perempuan sebagai kepala pemerintahan. Inilah 10 negara yang kali pertama memilih perempuan sebagai kepala negara. (Baca juga: Wanita Inspiratif yang Mengubah Dunia)

1. Sri Lanka - Sirimavo Bandaranaike (1960 -1965 dan 1970-1977)





Sirimavo Bandaranaike menjadi perdana menteri perempuan pertama di dunia pada 1960. Dia memulai karier politik setelah pembunuhan suaminya yang menjadi perdana menteri saat itu. Sirimavo terpilih sebagai kepala negara Sri Lanka dari 1960 hingga 1965 dan terpilih lagi dari 1970 hingga 1977.

Pemerintahannya terkenal karena kemajuan sosial-ekonomi negara; membangun sistem yang dikelola negara dan menasionalisasi banyak bisnis. Putrinya, Chandrika Kumaratunga, melanjutkan warisan ibunya sebagai perdana menteri dan kemudian sebagai presiden wanita pertama Sri Lanka. (Lihat grafis: Adele Sukses Turunkan Berat Badan, Seperti Ini Metode Dietnya)

2. India – Indira Gandhi (1966-1977, 1980-1984)



Lahir dari keluarga politik, Indira Gandhi adalah satu-satunya anak perdana menteri pertama India Jawaharlal Nehru. Dia bersekolah di sekolah asrama Swiss, dan kemudian kuliah di Universitas Oxford, sebelum memulai karier politiknya.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More