Kisah Pilu Ghalya Abu-Rida, Nenek Palestina yang Diberi Minum dan Difoto Tentara Israel sebelum Dibunuh
Kamis, 16 November 2023 - 17:33 WIB
Setelah mendekat, tentara Israel memberinya seteguk air. Tak sebatas itu, mereka juga sempat mengambil foto bersama Ghalya.
Namun, jangan salah mengartikannya dulu. Setelah mengambil foto bersama, Ghalya dikatakan telah ditembak mati.
Beberapa waktu berselang, Ghalya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dengan luka tembak di dekat rumahnya.
Berdasar pada foto yang sempat dibagikan tentara Israel ketika bersama Ghalya, pihak keluarga meyakini IDF telah membunuhnya tak lama setelah mengambil gambar untuk kepentingan media propaganda.
Pada usia senjanya, Ghalya Abu-Rida memiliki tubuh lemah dan rambut yang sudah memutih. Saat agresi Israel, ia menolak meninggalkan rumahnya.
Padahal, waktu itu tentara Israel telah memerintahkan para warga Khuza'a untuk mengungsi. Namun, Ghalya mengira usia tua akan melindunginya dari sasaran tentara Israel, sehingga ia memutuskan tetap tinggal di rumah.
Namun perkiraan sang nenek itu meleset jauh. Tentara Israel terbukti tak segan membunuh anak-anak, wanita, dan orang lanjut usia.
Namun, jangan salah mengartikannya dulu. Setelah mengambil foto bersama, Ghalya dikatakan telah ditembak mati.
Beberapa waktu berselang, Ghalya ditemukan dalam keadaan tak bernyawa dengan luka tembak di dekat rumahnya.
Berdasar pada foto yang sempat dibagikan tentara Israel ketika bersama Ghalya, pihak keluarga meyakini IDF telah membunuhnya tak lama setelah mengambil gambar untuk kepentingan media propaganda.
Pada usia senjanya, Ghalya Abu-Rida memiliki tubuh lemah dan rambut yang sudah memutih. Saat agresi Israel, ia menolak meninggalkan rumahnya.
Padahal, waktu itu tentara Israel telah memerintahkan para warga Khuza'a untuk mengungsi. Namun, Ghalya mengira usia tua akan melindunginya dari sasaran tentara Israel, sehingga ia memutuskan tetap tinggal di rumah.
Namun perkiraan sang nenek itu meleset jauh. Tentara Israel terbukti tak segan membunuh anak-anak, wanita, dan orang lanjut usia.
(sya)
tulis komentar anda