Iron Dome Tak Berdaya Melawan Serangan Roket Hamas, Ini 8 Fakta Sistem Pertahanan Israel Itu

Jum'at, 13 Oktober 2023 - 10:04 WIB

5. Dulu Efektif 90%, Kini Dipertanyakan



Foto/Reuters

Israel mengklaim Iron Dome efektif 90%. Pejabat Departemen Pertahanan AS juga menggemakan pernyataan ini.

"Di masa lalu, sistem ini telah berhasil mencegat serangan roket sebelumnya,

demikian analisis Modern War Institute.

Namun, serangan mendadak oleh Hamas pada hari Sabtu, jenis serangan yang dirancang untuk dicegat oleh Iron Dome, berhasil membuat mereka kewalahan.

Sebab, sebelumnya roket yang diluncurkan ke Israel jumlahnya sedikit. Bahkan ketika Hamas secara signifikan meningkatkan jumlah serangan roket pada pertempuran Mei 2021, hanya 470 roket yang ditembakkan pada hari pertama. Itu dicegat oleh sistem pertahanan.

6. Tak Mampu Menangkal Ribuan Roket Hamas



Foto/Reuters

Serangan baru-baru ini sangat berbeda. Hamas mengatakan pihaknya meluncurkan 5.000 roket dalam serangan awal. Militer Israel membalas dengan mengatakan 2.500 roket ditembakkan.

“Jumlah tersebut terlalu banyak untuk dikelola oleh Iron Dome,” kata laporan Modern War Institute.

7. Iron Dome Memiliki Titik Jenuh



Foto/Reuters

Artinya Iron Dome memiliki titik jenuh yang belum diketahui. Iron Dome hanya dapat mencegat sejumlah roket tertentu. Jika jumlah tersebut terlampaui, sisa roket akan menembus sistem. Demikian laporan Forbes pada tahun 2021.

Celah teknis Iron Dome sebelumnya telah disebutkan. Pada tahun 2014, fisikawan MIT Theodore Postol mengatakan kepada Al Jazeera bahwa pencegat berperilaku tidak menentu dan bukannya mencapai target dengan mulus, malah berbelok tajam.

8. Iron Dome Digunakan oleh Ukraina



Foto/Reuters

Iron Dome telah mendapat perhatian internasional.

Rafael Advanced Defense Systems mengatakan pihaknya mengirimkan dua baterai Iron Dome ke Angkatan Darat AS pada tahun 2020.

Ukraina juga menggunakan sistem ini dalam perangnya dengan Rusia, meskipun Israel sejauh ini hanya memberikan dukungan kemanusiaan dan pertahanan sipil kepada Kyiv.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More