Azerbaijan Ogah Berunding dengan Armenia Tanpa Presiden Turki
Kamis, 05 Oktober 2023 - 17:40 WIB
BAKU - Azerbaijan tidak akan menghadiri perundingan dengan Armenia yang diselenggarakan Uni Eropa (UE) yang dijadwalkan berlangsung di kota Granada, Spanyol, pada Kamis (5/10/2023).
Kantor berita APA melaporkan, pembicaraan lima arah tersebut rencananya akan diadakan di sela-sela pertemuan Komunitas Politik Eropa, dan akan dihadiri perwakilan Perancis, Jerman, dan UE.
Baku mengutip “suasana anti-Azerbaijan” yang diklaim akan merusak perundingan karena ketidakhadiran Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
“Pemimpin Turki tersebut diduga dilarang mengikuti diskusi tersebut, dan Perancis serta Jerman khususnya menentang keterlibatannya,” ungkap APA melaporkan pada Rabu.
Mengutip sejumlah sumber, Bloomberg melaporkan pada hari yang sama bahwa Erdogan membatalkan rencana perjalanannya ke pertemuan Komunitas Politik Eropa karena jadwalnya yang padat.
Kantor kepresidenan Turki tidak mengomentari masalah ini.
“Alasannya adalah posisi Perancis yang destruktif serta penolakan Paris dan Berlin terhadap partisipasi Turki,” ujar seorang sumber diplomatik kepada media Azerbaijan. “Pihak Azerbaijan menolak mengambil bagian dalam perundingan dalam keadaan seperti itu.”
Menurut APA, Azerbaijan secara khusus mempermasalahkan peran Prancis dalam negosiasi tersebut.
Kantor berita APA melaporkan, pembicaraan lima arah tersebut rencananya akan diadakan di sela-sela pertemuan Komunitas Politik Eropa, dan akan dihadiri perwakilan Perancis, Jerman, dan UE.
Baku mengutip “suasana anti-Azerbaijan” yang diklaim akan merusak perundingan karena ketidakhadiran Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
“Pemimpin Turki tersebut diduga dilarang mengikuti diskusi tersebut, dan Perancis serta Jerman khususnya menentang keterlibatannya,” ungkap APA melaporkan pada Rabu.
Mengutip sejumlah sumber, Bloomberg melaporkan pada hari yang sama bahwa Erdogan membatalkan rencana perjalanannya ke pertemuan Komunitas Politik Eropa karena jadwalnya yang padat.
Kantor kepresidenan Turki tidak mengomentari masalah ini.
“Alasannya adalah posisi Perancis yang destruktif serta penolakan Paris dan Berlin terhadap partisipasi Turki,” ujar seorang sumber diplomatik kepada media Azerbaijan. “Pihak Azerbaijan menolak mengambil bagian dalam perundingan dalam keadaan seperti itu.”
Menurut APA, Azerbaijan secara khusus mempermasalahkan peran Prancis dalam negosiasi tersebut.
tulis komentar anda