10 Negara Penganut Sikhisme Terbanyak di Dunia, Nomor 7 Tetangga Indonesia

Sabtu, 30 September 2023 - 21:25 WIB
Di gurdwara pada umumnya, pintu dibuka pada pukul 6 pagi untuk sembahyang. Layanan formal mencakup nyanyian himne dan tim pemimpin yang telah mempelajari bacaan iman dari Guru Granth Sahib, kitab suci Sikhisme. Buku tersebut, yang panjangnya lebih dari 1.400 halaman, memuat tulisan-tulisan dari 10 guru Sikhisme serta penulis dari agama lain.

Ini adalah contoh inklusivitas Sikhisme, kata Johar.

“Tidak ada satu kata kebencian pun di dalamnya,” tambahnya.

Di akhir kebaktian, jemaat berdoa untuk “kesejahteraan dunia” lalu menuju ke langar, dapur komunitas yang menyajikan makanan bagi siapa saja yang menginginkannya.

“(Pendiri) Guru Nanak mengatakan jika ingin bertemu Tuhan, layani orang miskin,” kata Johar.

Gurdwara di seluruh dunia memiliki beragam klinik, sekolah, tempat tinggal tamu, dan pusat komunitas, yang menurut penganut Sikh merupakan tanda nilai-nilai agama tentang pelayanan dan kesetaraan.

"Gurdwara pertama di Amerika Serikat dibangun 100 tahun lalu di California," kata Singh.

Kebanyakan pria Sikh tidak memotong rambut dan memakai sorban serta janggut. Banyak wanita Sikh Amerika berpakaian seperti orang Barat lainnya atau mengenakan salwar kameez, pakaian tradisional India utara berupa kemeja panjang dan celana longgar.

Sikhisme muncul lebih dari 500 tahun yang lalu di Punjab, yang sekarang disebut India. Didirikan oleh Guru Nanak, seorang Hindu yang tidak taat dan menentang ritual dan berdoa kepada berhala.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More