14 Fakta Luar Biasa Perang Dingin, dari Kondom Jadi Senjata hingga Bom Nuklir di Bulan
Rabu, 27 September 2023 - 20:20 WIB
Foto/Wikipedia
Perang Dingin berlangsung selama 40 tahun, di mana Amerika Serikat dan Uni Soviet berusaha menguasai sebanyak mungkin negara. Itu adalah pertarungan supremasi.
Meskipun Perang Dingin berakhir dengan pembubaran Blok Soviet dan kejatuhannya pada tahun 1991, hal ini masih mempengaruhi geopolitik saat ini.
Para sejarawan percaya bahwa Amerika Serikat memenangkan Perang Dingin terutama karena mereka mempunyai kekuatan finansial.
AS mempertahankan aliansi yang luas, investasi senjata yang besar, dan pos-pos militer internasional.
Selain itu, sekitar 100.000 orang Amerika kehilangan nyawa mereka dalam Perang Korea dan Vietnam, yang dianggap sebagai proksi dari Perang Dingin.
Sulit untuk memperkirakan jumlah penduduk Soviet sekitar tahun 1970-an kerugian dan beban keuangan yang timbul selama perang. Sejarawan dan analis percaya bahwa ini lebih dari sekadar Amerika Serikat.
Untuk mendapatkan kembali apa yang dibelanjakan selama perang, negara-negara meningkatkan utang dan pajak nasional.
Perang Dingin berlangsung selama 40 tahun, di mana Amerika Serikat dan Uni Soviet berusaha menguasai sebanyak mungkin negara. Itu adalah pertarungan supremasi.
Meskipun Perang Dingin berakhir dengan pembubaran Blok Soviet dan kejatuhannya pada tahun 1991, hal ini masih mempengaruhi geopolitik saat ini.
Para sejarawan percaya bahwa Amerika Serikat memenangkan Perang Dingin terutama karena mereka mempunyai kekuatan finansial.
AS mempertahankan aliansi yang luas, investasi senjata yang besar, dan pos-pos militer internasional.
4. Angkatan Darat AS Menghabiskan USD8 Triliun selama Perang Dingin
Jumlah kumulatif yang dibelanjakan oleh militer AS selama Perang Dingin diperkirakan berjumlah $8 triliun.Selain itu, sekitar 100.000 orang Amerika kehilangan nyawa mereka dalam Perang Korea dan Vietnam, yang dianggap sebagai proksi dari Perang Dingin.
Sulit untuk memperkirakan jumlah penduduk Soviet sekitar tahun 1970-an kerugian dan beban keuangan yang timbul selama perang. Sejarawan dan analis percaya bahwa ini lebih dari sekadar Amerika Serikat.
Untuk mendapatkan kembali apa yang dibelanjakan selama perang, negara-negara meningkatkan utang dan pajak nasional.
5. Uni Soviet Memiliki Tentara Terbesar selama Perang Dingin
tulis komentar anda