Lavrov: Moskow Terbuka untuk Dialog dengan Barat, Bukan Ancaman
Jum'at, 25 Agustus 2023 - 17:21 WIB
“Saya berasumsi jika ada yang ingin berkontribusi dalam pencarian penyelesaian, hal itu dilakukan bukan melalui mikrofon, tetapi melalui jalur yang sesuai. Semua orang tahu ini,” cetusnya.
Prancis pernah menjadi mediator di Ukraina, kata Lavrov, sambil menunjuk pada peran Paris dalam perjanjian damai Minsk tahun 2014-2015, yang didukung oleh Dewan Keamanan PBB – dan pengakuan mantan Presiden Perancis Francois Hollande tahun lalu bahwa proses tersebut adalah hanya bermaksud mengulur waktu untuk mempersenjatai Ukraina melawan Rusia.
Awal pekan ini, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengomentari inisiatif perdamaian yang dilakukan beberapa anggota BRICS, dalam sebuah wawancara dengan outlet Brasil, Brasil de Fato.
“Tidak seperti rezim Kiev, yang menghentikan dan kemudian melarang perundingan dengan Rusia, kami selalu terbuka terhadap solusi diplomatis terhadap krisis ini dan siap menanggapi usulan yang sebenarnya serius,” kata Zakharova.
Meskipun Moskow telah menyatakan persetujuannya terhadap sejumlah elemen proposal yang diajukan oleh China, Afrika Selatan, dan Brasil, Kiev bersikeras pada “formula perdamaian” mereka sendiri, yang telah ditolak mentah-mentah oleh Rusia.
Banyak negara Barat secara terbuka memihak Kiev dalam konfliknya dengan Moskow, menerapkan sanksi besar-besaran terhadap Rusia dan memasok senjata berat kepada Ukraina, termasuk tank dan artileri.
Prancis pernah menjadi mediator di Ukraina, kata Lavrov, sambil menunjuk pada peran Paris dalam perjanjian damai Minsk tahun 2014-2015, yang didukung oleh Dewan Keamanan PBB – dan pengakuan mantan Presiden Perancis Francois Hollande tahun lalu bahwa proses tersebut adalah hanya bermaksud mengulur waktu untuk mempersenjatai Ukraina melawan Rusia.
Awal pekan ini, juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova mengomentari inisiatif perdamaian yang dilakukan beberapa anggota BRICS, dalam sebuah wawancara dengan outlet Brasil, Brasil de Fato.
“Tidak seperti rezim Kiev, yang menghentikan dan kemudian melarang perundingan dengan Rusia, kami selalu terbuka terhadap solusi diplomatis terhadap krisis ini dan siap menanggapi usulan yang sebenarnya serius,” kata Zakharova.
Meskipun Moskow telah menyatakan persetujuannya terhadap sejumlah elemen proposal yang diajukan oleh China, Afrika Selatan, dan Brasil, Kiev bersikeras pada “formula perdamaian” mereka sendiri, yang telah ditolak mentah-mentah oleh Rusia.
Banyak negara Barat secara terbuka memihak Kiev dalam konfliknya dengan Moskow, menerapkan sanksi besar-besaran terhadap Rusia dan memasok senjata berat kepada Ukraina, termasuk tank dan artileri.
Baca Juga
(ian)
tulis komentar anda