Maskapai Rusia Leluasa Impor Suku Cadang Rp18,3 T Meski Dihajar Sanksi Barat, Kok Bisa?

Kamis, 24 Agustus 2023 - 10:33 WIB
loading...
Maskapai Rusia Leluasa...
Sejumlah maskapai Rusia leluasa mengimpor suku cadang untuk pesawat Barat yang mereka operasikan meski ada sanksi. Foto/Evgeny Sofiychuk/TASS
A A A
WASHINGTON - Sejumlah maskapai penerbangan Rusia leluasa mengimpor suku cadang untuk pesawat Barat yang mereka operasikan meskipun ada sanksi yang dirancang untuk memutus aliran peralatan utama.

Keganjilan itu diungkap Reuters dalam sebuah laporan pada Rabu (23/8/2023) dengan mengutip data bea cukai.

Menurut penghitungan Reuters, Ural Airlines, Norwdind Airlines, S7, Aeroflot, dan lainnya telah mengimpor suku cadang senilai USD1,2 miliar (lebih dari Rp18,3 triliun) dari pihak ketiga antara Mei 2022 hingga Juni 2023.

Nilai sebenarnya dari impor tersebut kemungkinan lebih tinggi karena laporan itu mengatakan perhitungannya hanya memperhitungkan pengiriman langsung ke maskapai penerbangan Rusia dan unit pemeliharaannya. Jumlah tersebut belum termasuk pengiriman ke perusahaan lain di Rusia.



Pemasok suku cadang untuk maskapai penerbangan Rusia berlokasi di China, Turki, Uni Emirat Arab, Moldova, Tajikistan, dan Kyrgyzstan.

Suku cadang penting tersebut mencakup perangkat yang dibuat oleh perusahaan Amerika Serikat; Northrop Grumman, serta katup tekanan kabin, tampilan kokpit, roda pendaratan, dan filter air.

Bagian-bagian itu sangat penting untuk menjaga 541 Boeing, Airbus, dan pesawat buatan Barat lainnya milik Rusia tetap layak terbang.

Maskapai penerbangan Rusia memiliki sekitar 150 pesawat penumpang di armada mereka.

Sektor penerbangan di negara ini adalah salah satu sektor pertama yang terkena dampak sanksi Barat dan dampak ekonomi akibat invasi Moskow ke Ukraina pada Februari 2022.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1738 seconds (0.1#10.140)