Korea Utara Ungkap Alasan Tentara AS Membelot
Rabu, 16 Agustus 2023 - 15:18 WIB
Pada bulan Agustus, paman King, Myron Gates, mengatakan kepada ABC News bahwa keponakannya, yang berkulit hitam, mengalami rasisme selama penempatan militernya, dan setelah dia menghabiskan waktu di penjara Korsel, dia tidak terdengar seperti dirinya sendiri.
Sementara itu, pejabat AS mengatakan Korut tidak memberikan tanggapan substantif atas permintaan informasi terkait King.
Pentagon mengatakan tidak dapat memverifikasi komentar King seperti yang dilaporkan oleh KCNA, dan tetap fokus pada kepulangannya dengan selamat. Pentagon tidak membahas apakah telah mendengar lebih banyak detail dari Korut.
Juru bicara keluarga King mengatakan sang ibu mengkhawatirkan keselamatan putranya dan mengimbau Korut untuk memperlakukannya secara manusiawi.
"Nyonya Gates mengetahui 'laporan' hari ini dari KCNA," kata juru bicara, Jonathan Franks dalam sebuah pernyataan, mengacu pada ibu King.
"Otoritas DPRK bertanggung jawab atas kesejahteraan Travis King, dan dia terus memohon kepada mereka untuk memperlakukannya secara manusiawi," imbuhnya.
Ia menambahkan bahwa ibu King telah menghubungi Angkatan Darat AS dan menghargai pernyataan departemen pertahanan bahwa mereka tetap fokus untuk membawanya pulang.
Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Tanggapan Pentagon dan Keluarga
Sementara itu, pejabat AS mengatakan Korut tidak memberikan tanggapan substantif atas permintaan informasi terkait King.
Pentagon mengatakan tidak dapat memverifikasi komentar King seperti yang dilaporkan oleh KCNA, dan tetap fokus pada kepulangannya dengan selamat. Pentagon tidak membahas apakah telah mendengar lebih banyak detail dari Korut.
Juru bicara keluarga King mengatakan sang ibu mengkhawatirkan keselamatan putranya dan mengimbau Korut untuk memperlakukannya secara manusiawi.
"Nyonya Gates mengetahui 'laporan' hari ini dari KCNA," kata juru bicara, Jonathan Franks dalam sebuah pernyataan, mengacu pada ibu King.
"Otoritas DPRK bertanggung jawab atas kesejahteraan Travis King, dan dia terus memohon kepada mereka untuk memperlakukannya secara manusiawi," imbuhnya.
Ia menambahkan bahwa ibu King telah menghubungi Angkatan Darat AS dan menghargai pernyataan departemen pertahanan bahwa mereka tetap fokus untuk membawanya pulang.
Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar.
tulis komentar anda