Prancis Kirim Rudal Jelajah Jarak Jauh SCALP ke Ukraina, Rusia Bersumpah Akan Merespons

Rabu, 12 Juli 2023 - 00:46 WIB
Prancis mengirim rudal jelajah jarak jauh SCALP ke Ukraina, Rusia bersumpah akan merespons. Foto/Al Arabiya
MOSKOW - Kremlin mengatakan akan menanggapi keputusan Prancis untuk memasok Kiev dengan rudal jarak jauh yang dapat membantu Ukraina menyerang sasaran jauh di belakang garis pertahanan Rusia .

"Dari sudut pandang kami, keputusan ini merupakan kesalahan dengan konsekuensi bagi pihak Ukraina, karena ini tentu saja akan memaksa kami mengambil tindakan balasan," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov seperti dikutip dari Al Arabiya, Rabu (12/7/2023).

Prancis telah melakukan pengiriman pertama rudal jelajah jarah jauh SCALP setelan Presiden Emmanuel Macron mengumumkan pengiriman tersebut. Hal itu diungkapkan seorang sumber militer Prancis mengatakan kepada AFP.





Pejabat itu tidak mengatakan berapa banyak SCALP - rudal Inggris-Prancis yang diluncurkan dari udara yang dikenal oleh pasukan Inggris sebagai Storm Shadow dan senjata jarak jauh Barat di Ukraina - telah dikirim.

Sebelumnya, sesampainya di KTT NATO yang berfokus pada pertempuran Kiev melawan invasi Moskow, Macron mengatakan Paris akan mengirim rudal SCALP, yang sudah dipasok oleh London dengan nama "Storm Shadow".

"Prancis akan memberi Ukraina rudal jelajah jarak jauh SCALP untuk membantu pasukan Kiev menyerang target jauh di belakang garis Rusia," kata Macron.

Macron mengatakan pengiriman rudal baru itu dirancang untuk memungkinkan Ukraina menyerang pasukan pendudukan Rusia “secara mendalam” selama serangan balasannya untuk membebaskan wilayahnya.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More