Dari 4 Negara Inilah Bos Tentara Bayaran Wagner Hasilkan Uang Melimpah
Selasa, 27 Juni 2023 - 11:31 WIB
MOSKOW - Tentara bayaran terkenal Rusia, Wagner Group, telah menjadi sorotan dunia setelah melakukan pemberontakan singkat terhadap militer Presiden Vladimir Putin akhir pekan lalu.
Bos Wagner Group Yevgeny Prigozhin mengakhiri pemberontakan setelah mencapai kesepakatan yang ditengahi Presiden Belarusia Alexander Lukashenko.
Dalam kesepakatan itu, Prigozhin setuju mengakhiri pemberontakan dengan imbalan tuntutan pidananya dibatalkan oleh Moskow dan dia dibiarkan pergi ke pengasingan di Belarusia.
Setelah pemberontakan bersenjata itu berakhir, tentara Rusia menggeledah kantor Prigozhin di St Petersburg.
Dalam penggeledahan itu ditemukan kotak-kotak berisi uang tunai 4 miliar rubel atau lebih dari Rp700 miliar. Kotak-kotak berisi uang tunai itu ditemukan di dalam mobil di dekat kantor Prigozhin.
Bos Wagner, tanpa menyebutkan lokasi dirinya, mengonfirmasi bahwa uang tunai itu memang miliknya untuk menggaji para tentara swasta Wagner Group.
Wagner Group telah jadi pasukan andalan Rusia dalam perang melawan Ukraina di Bakhmut.
Bos Wagner Group Yevgeny Prigozhin mengakhiri pemberontakan setelah mencapai kesepakatan yang ditengahi Presiden Belarusia Alexander Lukashenko.
Dalam kesepakatan itu, Prigozhin setuju mengakhiri pemberontakan dengan imbalan tuntutan pidananya dibatalkan oleh Moskow dan dia dibiarkan pergi ke pengasingan di Belarusia.
Setelah pemberontakan bersenjata itu berakhir, tentara Rusia menggeledah kantor Prigozhin di St Petersburg.
Dalam penggeledahan itu ditemukan kotak-kotak berisi uang tunai 4 miliar rubel atau lebih dari Rp700 miliar. Kotak-kotak berisi uang tunai itu ditemukan di dalam mobil di dekat kantor Prigozhin.
Bos Wagner, tanpa menyebutkan lokasi dirinya, mengonfirmasi bahwa uang tunai itu memang miliknya untuk menggaji para tentara swasta Wagner Group.
4 Negara Sumber Uang Bos Wagner Group
Wagner Group telah jadi pasukan andalan Rusia dalam perang melawan Ukraina di Bakhmut.
tulis komentar anda