5 Orang Kepercayaan Putin dalam Melawan Kudeta Wagner dan Perang Rusia
Minggu, 25 Juni 2023 - 06:22 WIB
Dia dianggap sebagai diplomat yang berpengalaman dan terampil, telah bergabung dengan kementerian luar negeri lebih dari 50 tahun yang lalu dan bekerja selama Perang Dingin dan runtuhnya Uni Soviet.
Namun, kredibilitasnya telah menurun dalam beberapa tahun terakhir karena dia ditugaskan untuk membela beberapa tindakan Rusia yang semakin kontroversial.
Terlepas dari masa jabatannya yang panjang, Lavrov bukan bagian dari lingkaran dalam Putin dan dilaporkan sebagian besar telah dikesampingkan dari keputusan terkait Ukraina, meskipun terus dipaksa untuk mempertahankan invasi.
Foto/Reuters
Panglima Perang Ramzan Kadyrov adalah presiden Republik Chechnya dan dikenal karena kesetiaannya yang tak tergoyahkan kepada presiden Rusia.
Dijuluki "anjing penyerang Putin," Kadyrov telah mengirim ribuan tentara Chechnya untuk membantu mendukung invasi Putin ke Ukraina.
Dampak mereka di medan perang tidak jelas, dengan pengamat mengatakan peran mereka tampaknya lebih merupakan latihan hubungan masyarakat yang cocok untuk Kadyrov dan Kremlin.
Kadyrov awalnya sebagai pemberontak Chechnya, tetapi akhirnya berpindah pihak dan berperang dengan Rusia dalam perang yang membantu mengangkat Putin ke kursi kepresidenan.
Sebagai imbalannya, Kremlin telah membantu Kadyrov mempertahankan kekuasaan di Chechnya dan dilaporkan menutup mata terhadap pelanggaran hak asasi manusia di daerah tersebut.
Namun, kredibilitasnya telah menurun dalam beberapa tahun terakhir karena dia ditugaskan untuk membela beberapa tindakan Rusia yang semakin kontroversial.
Terlepas dari masa jabatannya yang panjang, Lavrov bukan bagian dari lingkaran dalam Putin dan dilaporkan sebagian besar telah dikesampingkan dari keputusan terkait Ukraina, meskipun terus dipaksa untuk mempertahankan invasi.
5. Ramzan Kadyrov
Foto/Reuters
Panglima Perang Ramzan Kadyrov adalah presiden Republik Chechnya dan dikenal karena kesetiaannya yang tak tergoyahkan kepada presiden Rusia.
Dijuluki "anjing penyerang Putin," Kadyrov telah mengirim ribuan tentara Chechnya untuk membantu mendukung invasi Putin ke Ukraina.
Dampak mereka di medan perang tidak jelas, dengan pengamat mengatakan peran mereka tampaknya lebih merupakan latihan hubungan masyarakat yang cocok untuk Kadyrov dan Kremlin.
Kadyrov awalnya sebagai pemberontak Chechnya, tetapi akhirnya berpindah pihak dan berperang dengan Rusia dalam perang yang membantu mengangkat Putin ke kursi kepresidenan.
Sebagai imbalannya, Kremlin telah membantu Kadyrov mempertahankan kekuasaan di Chechnya dan dilaporkan menutup mata terhadap pelanggaran hak asasi manusia di daerah tersebut.
tulis komentar anda