5 Skenario Pembunuhan Presiden Putin yang Berujung pada Kegagalan
Sabtu, 27 Mei 2023 - 07:38 WIB
Seperti dilansirSunday Timesdua pria yang diduga sebagai pembunuh bayaran ditangkap karena membuat rencana untuk membunuh Putin. Salah satu pria itu diklaim sebagai mantan pembunuh bayaran dinas rahasia Rusia.
Menurut laporan tersebut, orang-orang ini telah membelot ke Inggris tiga tahun lalu dan disewa oleh seorang pembunuh bayaran untuk membunuh Putin.
Namun polisi kemudian membebaskan dua pria, berusia 40 dan 36 tahun setelah diinterogasi dan menambahkan bahwa tidak ada tindakan lebih lanjut yang akan diambil terhadap mereka.
5. Bom Bunuh Diri
Pada 2012, pasukan khusus Rusia menangkap seorang pemberontak Chechnya, Adam Osmayev. Dia ditangkap di pelabuhan Laut Hitam Ukraina di Odessa. Sialnya, pria tersebut diarak di depan umum dengan luka yang terlihat, diduga untuk pengakuan perbuatannya.
"Tujuan kami adalah pergi ke Moskow dan mencoba membunuh Perdana Menteri Putin ... Batas waktu kami adalah setelah pemilihan presiden Rusia," kata Osmayev. Dia dikabarkan akan melakukan aksi bom bunuh diri di dekat rombongan Putin.
Menurut dinas keamanan Rusia, Osmayev adalah lulusan lembaga pendidikan tinggi bergengsi di Inggris. Dia berasal dari keluarga terkemuka Chechnya yang menentang Putin. Itulah yang menyebabkan insiden itu dikaitkan dengan Pemerintah Inggris.
Menurut laporan tersebut, orang-orang ini telah membelot ke Inggris tiga tahun lalu dan disewa oleh seorang pembunuh bayaran untuk membunuh Putin.
Namun polisi kemudian membebaskan dua pria, berusia 40 dan 36 tahun setelah diinterogasi dan menambahkan bahwa tidak ada tindakan lebih lanjut yang akan diambil terhadap mereka.
5. Bom Bunuh Diri
Pada 2012, pasukan khusus Rusia menangkap seorang pemberontak Chechnya, Adam Osmayev. Dia ditangkap di pelabuhan Laut Hitam Ukraina di Odessa. Sialnya, pria tersebut diarak di depan umum dengan luka yang terlihat, diduga untuk pengakuan perbuatannya.
"Tujuan kami adalah pergi ke Moskow dan mencoba membunuh Perdana Menteri Putin ... Batas waktu kami adalah setelah pemilihan presiden Rusia," kata Osmayev. Dia dikabarkan akan melakukan aksi bom bunuh diri di dekat rombongan Putin.
Menurut dinas keamanan Rusia, Osmayev adalah lulusan lembaga pendidikan tinggi bergengsi di Inggris. Dia berasal dari keluarga terkemuka Chechnya yang menentang Putin. Itulah yang menyebabkan insiden itu dikaitkan dengan Pemerintah Inggris.
(ahm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda