5 Fakta Ron DeSantis yang Jadi Pesaing Donald Trump
Rabu, 24 Mei 2023 - 10:24 WIB
Karier politiknya dibangun dengan jerih payah. Pada 2012 DeSantis mengikuti pertarungan untuk mendapatkan kursi di Distrik Kongres Keenam Florida, salah satu yang paling konservatif di negara bagian itu.
Selama awal terjun ke politik Florida, DeSantis sebagian besar berkampanye pada platform pemerintahan kecil dan mengurangi pajak. Dia mengutuk apa yang dia anggap sebagai kecenderungan pemerintah untuk campur tangan dalam hampir semua masalah, dari lingkar pinggang anak-anak hingga suhu bumi.
"Misi saya sebagian besar untuk menghentikan Barack Obama," kenangnya dalam pidatonya pada 2022 di sebuah konferensi konservatif di Texas. "Itu pertarungan yang bagus. Pertarungan penting,” terangnya, dilansir BBC.
2. Pernah Jadi Kapten Tim Bisbol
DeSantis memiliki perjalanan kuliah di kampue elite atau dikenal dengan Ivy League. Kampus tersebut umumnya mencetak politikus sukses.
Lahir di Jacksonville, Florida, pada tahun 1978, DeSantis melanjutkan studi sejarah di Universitas Yale - di mana dia menjadi kapten tim bisbol. Setelah, dia melanjutkan kuliah di Harvard Law School.
3. Perwira Angkatan Laut
Selama tahun keduanya di Harvard, dia ditugaskan sebagai perwira di Angkatan Laut AS dan ditugaskan ke dinas hukum, Korps Hakim Advokat Jenderal (JAG). Pengabdiannya sebagai perwira JAG termasuk bekerja dengan para tahanan di Teluk Guantanamo, serta penugasan sebagai penasihat hukum elite Navy Seals yang dikerahkan ke Irak.
DeSantis diberhentikan dengan hormat dari militer pada 2010, meskipun ia terus bertugas di cadangan Angkatan Laut AS. Pada saat itulah dia bertemu dengan istrinya, Casey, seorang reporter berita TV lokal yang membantu mempelopori penggalangan dana setelah Badai Ian pada 2022.
Selama awal terjun ke politik Florida, DeSantis sebagian besar berkampanye pada platform pemerintahan kecil dan mengurangi pajak. Dia mengutuk apa yang dia anggap sebagai kecenderungan pemerintah untuk campur tangan dalam hampir semua masalah, dari lingkar pinggang anak-anak hingga suhu bumi.
"Misi saya sebagian besar untuk menghentikan Barack Obama," kenangnya dalam pidatonya pada 2022 di sebuah konferensi konservatif di Texas. "Itu pertarungan yang bagus. Pertarungan penting,” terangnya, dilansir BBC.
Baca Juga
2. Pernah Jadi Kapten Tim Bisbol
DeSantis memiliki perjalanan kuliah di kampue elite atau dikenal dengan Ivy League. Kampus tersebut umumnya mencetak politikus sukses.
Lahir di Jacksonville, Florida, pada tahun 1978, DeSantis melanjutkan studi sejarah di Universitas Yale - di mana dia menjadi kapten tim bisbol. Setelah, dia melanjutkan kuliah di Harvard Law School.
3. Perwira Angkatan Laut
Selama tahun keduanya di Harvard, dia ditugaskan sebagai perwira di Angkatan Laut AS dan ditugaskan ke dinas hukum, Korps Hakim Advokat Jenderal (JAG). Pengabdiannya sebagai perwira JAG termasuk bekerja dengan para tahanan di Teluk Guantanamo, serta penugasan sebagai penasihat hukum elite Navy Seals yang dikerahkan ke Irak.
DeSantis diberhentikan dengan hormat dari militer pada 2010, meskipun ia terus bertugas di cadangan Angkatan Laut AS. Pada saat itulah dia bertemu dengan istrinya, Casey, seorang reporter berita TV lokal yang membantu mempelopori penggalangan dana setelah Badai Ian pada 2022.
tulis komentar anda