Biodata Henry Kissinger, Mantan Menlu AS yang Ramalkan Israel Akan Lenyap
Jum'at, 24 Maret 2023 - 20:17 WIB
JAKARTA - Henry Kissinger adalah seorang diplomat dan politisi Amerika Serikat (AS) kelahiran Jerman. Dia pernah menjadi Menteri Luar Negeri Amerika, tepatnya pada tahun 1973.
Mengutip laman History, Jumat (24/3/2023), Kissinger pernah dianugerahi Nobel Perdamaian pada tahun 1973. Itu didapat atas perannya dalam perundingan untuk mengakhiri Perang Vietnam.
Setelah resmi menjadi warga naturalisasi di Amerika Serikat, dia sempat bertugas di Angkatan Darat AS selama Perang Dunia II. Saat itu, dia juga menjadi penerjemah bahasa Jerman.
Sempat menempuh pendidikan di Harvard University, Kissinger mulai menjadi konsultan untuk beberapa lembaga pemerintah sepanjang tahun 1950-1960. Sekitar 1968, presiden terpilih Richard Nixon menunjuknya sebagai Penasihat Keamanan Nasional.
Nixon bahkan mengambil langkah mengejutkan kala menunjuk Kissinger sebagai Menteri Luar Negeri. Itu membuatnya merangkap jabatan.
Pada perjalanan kariernya, Kissinger banyak mencatatkan pencapaian diplomatik yang cukup berpengaruh, baik bagi AS maupun dunia internasional. Salah satunya adalah berkontribusi pada keputusan OPEC yang mencabut embargo minyak terhadap Amerika Serikat.
Selain itu, dia pernah melakukan serangkaian kunjungan ke ibu kota berbagai negara Timur Tengah. Hasilnya, tercapai kesepakatan pada Januari 1974 antara Israel dan Mesir, kemudian disusul kesepakatan Suriah dan Israel pada Mei 1974.
Kissinger juga memainkan peran utama dalam negosiasi yang mengarah ke Kesepakatan Helsinki Agustus 1975. Pada bulan September 1975, dia turut membantu menyelesaikan perjanjian kedua antara Mesir dan Israel yang mendekatkan kedua negara ke perjanjian damai.
Akan tetapi, di samping banyaknya kontribusi yang pernah diambilnya, Kissinger juga tak luput dari kontroversi.
Dari sekian banyak, salah satu yang sempat menggemparkan adalah kala meramal kehancuran Israel. Pada tahun 2012, dia pernah menyebut Israel akan lenyap dalam sepuluh tahun ke depan (2022).
Bukan tanpa alasan, Kissinger menganggap bahwa Israel dinilai tidak lagi mampu bertahan dari dukungan terhadap Palestina yang berasal dari negara-negara Islam. Selain itu, menurutnya Amerika Serikat juga tidak bisa terus-menerus menopang Israel dari gempuran negara-negara tetangganya.
Mengutip laman History, Jumat (24/3/2023), Kissinger pernah dianugerahi Nobel Perdamaian pada tahun 1973. Itu didapat atas perannya dalam perundingan untuk mengakhiri Perang Vietnam.
Profil dan Biodata Henry Kissinger
Diplomat AS lahir dengan nama lengkap Heinz Alfred Kissinger pada 27 Mei 1923 di Furth, Jerman. Berstatus pemeluk Yahudi, dia bersama keluarganya melarikan diri ke Amerika Serikat dari penindasan Nazi pada tahun 1938.Setelah resmi menjadi warga naturalisasi di Amerika Serikat, dia sempat bertugas di Angkatan Darat AS selama Perang Dunia II. Saat itu, dia juga menjadi penerjemah bahasa Jerman.
Sempat menempuh pendidikan di Harvard University, Kissinger mulai menjadi konsultan untuk beberapa lembaga pemerintah sepanjang tahun 1950-1960. Sekitar 1968, presiden terpilih Richard Nixon menunjuknya sebagai Penasihat Keamanan Nasional.
Nixon bahkan mengambil langkah mengejutkan kala menunjuk Kissinger sebagai Menteri Luar Negeri. Itu membuatnya merangkap jabatan.
Pada perjalanan kariernya, Kissinger banyak mencatatkan pencapaian diplomatik yang cukup berpengaruh, baik bagi AS maupun dunia internasional. Salah satunya adalah berkontribusi pada keputusan OPEC yang mencabut embargo minyak terhadap Amerika Serikat.
Selain itu, dia pernah melakukan serangkaian kunjungan ke ibu kota berbagai negara Timur Tengah. Hasilnya, tercapai kesepakatan pada Januari 1974 antara Israel dan Mesir, kemudian disusul kesepakatan Suriah dan Israel pada Mei 1974.
Kissinger juga memainkan peran utama dalam negosiasi yang mengarah ke Kesepakatan Helsinki Agustus 1975. Pada bulan September 1975, dia turut membantu menyelesaikan perjanjian kedua antara Mesir dan Israel yang mendekatkan kedua negara ke perjanjian damai.
Akan tetapi, di samping banyaknya kontribusi yang pernah diambilnya, Kissinger juga tak luput dari kontroversi.
Dari sekian banyak, salah satu yang sempat menggemparkan adalah kala meramal kehancuran Israel. Pada tahun 2012, dia pernah menyebut Israel akan lenyap dalam sepuluh tahun ke depan (2022).
Bukan tanpa alasan, Kissinger menganggap bahwa Israel dinilai tidak lagi mampu bertahan dari dukungan terhadap Palestina yang berasal dari negara-negara Islam. Selain itu, menurutnya Amerika Serikat juga tidak bisa terus-menerus menopang Israel dari gempuran negara-negara tetangganya.
Biodata Henry Kissinger
Nama : Heinz Alfred Kissinger
Tempat Lahir : Furth, Jerman
Tanggal Lahir : 27 Mei 1923
Kebangsaan : Amerika Serikat
Pekerjaan : Diplomat, Politisi, Penulis
Pasangan : Ann Fleischer (Cerai 1964), Nancy Magines (Menikah tahun 1974)
Jabatan Penting : Penasihat Keamanan Nasional (1969-1975), Menteri Luar Negeri AS (1973-1977)
Penghargaan : Nobel Perdamaian (1973)
(min)
tulis komentar anda