Kisah Khalif Majid Hassan, Ulama Inggris yang Keluar Islam dan Berpindah Agama

Rabu, 01 Maret 2023 - 18:00 WIB
Kisah Khalif Majid Hassan, Ulama Inggris yang Keluar Islam dan Berpindah Agama. FOTO/EPA
JAKARTA - Sosok Khalif Majid Hassan mungkin terdengar asing di telinga masyarakat umum. Padahal, dalam riwayatnya dia pernah menjadi sorotan kala memutuskan untuk keluar dari agama Islam dan menjadi pemeluk kristen .

Pada awalnya, Hassan diketahui sebagai mantan petinggi Perserikatan Islam di Inggris sekitar tahun 1974. Selain itu, dia juga dikenal cukup gemar untuk membaca buku-buku Islam dan kitab suci agamanya.





Lantas, hal apakah yang mendasarinya untuk berpindah agama?

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan, kisah Khalif Majid Hassan yang berpindah agama ini telah dimuat sebuah artikel berjudul ‘I Was a Minister in the Nation of Islam’ pada laman Answering Islam.

Mengutip laman Narkive, semuanya berawal ketika Hassan mencoba membandingkan buku-buku Islam bacaannya dengan ajaran yang dibawakan Nabi Muhammad. Akan tetapi, dia menemukan beberapa keraguan.

Selain itu, keimanannya semakin goyah saat membahas agama Islam bersama keluarganya yang diketahui mengikuti agama Kristen. Jadi, antara Hassan dan keluarganya ini memiliki kepercayaan agama yang berbeda.

Tidak mau berdebat panjang lebar, keluarga Hassan saat itu menyampaikan sebuah perkataan yang cukup menohok. Menurut salah satu anggota keluarganya, suatu hari dia (Hassan) pasti akan mengikuti kepercayaan seperti anggota keluarga yang lain.



Suatu hari, salah seorang saudara Hassan menghubunginya dengan memberi tantangan. Apabila ajaran Yesus terbukti benar, maka dia akan menjadi seorang Kristen. Sebaliknya, jika tidak terbukti, maka Hassan akan tetap mengajar dan mempromosikan Islam seperti sebelumnya.

Setelahnya, Hassan pun berdoa agar keluarganya bisa diberikan kesadaran. Hal demikian berlaku sebaliknya juga. Keluarga Hassan juga mendoakannya agar bisa mempercayai agama Kristen.

Pada akhirnya, Khalif Majid Hassan memeluk agama Kristen pada tahun 1986. Tak hanya itu, dia juga sempat menjadi pemimpin gereja berpengaruh di Inggris.
(esn)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More