KBRI Stockholm Promosikan Pariwisata hingga Kopi Indonesia di Balttour 2023
Senin, 06 Februari 2023 - 12:40 WIB
Beberapa pengunjung lainnya pernah berkunjung ke Indonesia, dan menyampaikan minatnya untuk berkunjung kembali. ”Saya sudah pernah berwisata ke Nusa Penida, Lombok, dan Labuan Bajo. Saya tertarik untuk berkunjung kembali ke daerah-daerah lainnya di Indonesia,” ujar Mikail.
KBRI Stockholm juga mempromosikan budaya Indonesia, bekerja sama dengan Bagusföreningen, kelompok kesenian masyarakat Indonesia di Malmö, Swedia. Para pengunjung pameran antusias melihat penampilan Tari Tandok dari Sumatra Utara, dan Tari Enggang, dari Kalimantan Timur.
”Kita ingin mengedepankan lima destinasi super-prioritas di Indonesia kepada konsumen di Latvia secara khusus dan kawasan Baltik secara umum. Oleh karena itu, seni tarian yang kita tampilkan pada Balttour 2023 adalah seni tari dari Sumatra dan Kalimantan,” demikian ditekankan Duta Besar RI untuk Swedia merangkap Latvia, Kamapradipta Isnomo, dalam keterangan tertulis KBRI Stockholm yang diterima Sindonews.com, Senin (6/2/2023).
Tidak hanya budaya, promosi kopi Indonesia juga menjadi agenda KBRI Stockholm pada Balttour 2023, bekerja sama dengan roastery dari Latvia.
Booth Indonesia menyajikan coffee tasting menggunakan kopi dengan varian Indonesia dan Rigas Gailis (Rising Rooster), yang merupakan produk Rocket Bean Roastery menggunakan biji kopi asal Sigarar Utang, Jawa Barat. Para pengunjung menikmati harumnya kopi Indonesia dengan taste notes cokelat, stroberi dan markisa.
Rocket Bean Roastery merupakan salah satu roastery terkemuka di Latvia yang kerap mendapat penghargaan pada kompetisi kopi internasional. Biji kopi asal Indonesia menjadi salah satu produk high-end specialty coffee pada roastery tersebut, selain biji kopi asal Brazil, Ethiopia, Kenya, dan Kolombia.
Tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari Latvia ke Indonesia meningkat sebesar 5 kali lipat pada periode 2021-2022. Wisman asal Latvia merupakan kategori middle range spender dengan rata-rata durasi berwisata ke Indonesia selama 12-20 hari.
Pembukaan kembali pariwisata internasional Indonesia, fasilitas e-VoA dan antusiasme publik Latvia untuk berkunjung ke Bali mendukung proyeksi peningkatan kunjungan wisman asal negara tersebut di tahun-tahun mendatang.
KBRI Stockholm juga mempromosikan budaya Indonesia, bekerja sama dengan Bagusföreningen, kelompok kesenian masyarakat Indonesia di Malmö, Swedia. Para pengunjung pameran antusias melihat penampilan Tari Tandok dari Sumatra Utara, dan Tari Enggang, dari Kalimantan Timur.
”Kita ingin mengedepankan lima destinasi super-prioritas di Indonesia kepada konsumen di Latvia secara khusus dan kawasan Baltik secara umum. Oleh karena itu, seni tarian yang kita tampilkan pada Balttour 2023 adalah seni tari dari Sumatra dan Kalimantan,” demikian ditekankan Duta Besar RI untuk Swedia merangkap Latvia, Kamapradipta Isnomo, dalam keterangan tertulis KBRI Stockholm yang diterima Sindonews.com, Senin (6/2/2023).
Tidak hanya budaya, promosi kopi Indonesia juga menjadi agenda KBRI Stockholm pada Balttour 2023, bekerja sama dengan roastery dari Latvia.
Booth Indonesia menyajikan coffee tasting menggunakan kopi dengan varian Indonesia dan Rigas Gailis (Rising Rooster), yang merupakan produk Rocket Bean Roastery menggunakan biji kopi asal Sigarar Utang, Jawa Barat. Para pengunjung menikmati harumnya kopi Indonesia dengan taste notes cokelat, stroberi dan markisa.
Rocket Bean Roastery merupakan salah satu roastery terkemuka di Latvia yang kerap mendapat penghargaan pada kompetisi kopi internasional. Biji kopi asal Indonesia menjadi salah satu produk high-end specialty coffee pada roastery tersebut, selain biji kopi asal Brazil, Ethiopia, Kenya, dan Kolombia.
Tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dari Latvia ke Indonesia meningkat sebesar 5 kali lipat pada periode 2021-2022. Wisman asal Latvia merupakan kategori middle range spender dengan rata-rata durasi berwisata ke Indonesia selama 12-20 hari.
Pembukaan kembali pariwisata internasional Indonesia, fasilitas e-VoA dan antusiasme publik Latvia untuk berkunjung ke Bali mendukung proyeksi peningkatan kunjungan wisman asal negara tersebut di tahun-tahun mendatang.
(min)
tulis komentar anda