AS Tembak Jatuh Balon Mata-Mata China di Lepas Pantai Timur Carolina Utara
Minggu, 05 Februari 2023 - 04:51 WIB
WASHINGTON - Militer Amerika Serikat (AS) menembak jatuh balon China yang telah terbang di atas Amerika Serikat selama beberapa hari terakhir pada Sabtu sore (4/2/2023).
Video saksi mata penghancuran balon pertama kali diposting di media sosial. Balon itu dilaporkan ditembak jatuh di lepas Pantai Timur Carolina Utara.
Pemerintah China mengatakan balon itu adalah pesawat sipil yang dirancang untuk memantau pola cuaca yang telah keluar jalur. Balon itu dilaporkan terbang sekitar 66.000 kaki.
Sebelum operasi yang menjatuhkan balon tersebut, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) telah menghentikan penerbangan di tiga bandara di daerah tersebut "untuk mendukung Departemen Pertahanan dalam upaya keamanan nasional."
Grounding bandara-bandara tersebut dilaporkan telah dicabut.
Awal pekan ini, dilaporkan Militer AS menyarankan untuk tidak menembak jatuh pesawat tersebut saat sedang berada di darat.
Para pejabat khawatir puing-puing yang berjatuhan bisa berbahaya bagi warga sipil di darat.
Terlepas dari kekhawatiran tersebut, banyak Republikan, termasuk mantan Presiden Donald Trump, mengkritik Presiden Joe Biden karena tidak menembak jatuh pesawat tersebut.
Video saksi mata penghancuran balon pertama kali diposting di media sosial. Balon itu dilaporkan ditembak jatuh di lepas Pantai Timur Carolina Utara.
Pemerintah China mengatakan balon itu adalah pesawat sipil yang dirancang untuk memantau pola cuaca yang telah keluar jalur. Balon itu dilaporkan terbang sekitar 66.000 kaki.
Sebelum operasi yang menjatuhkan balon tersebut, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) telah menghentikan penerbangan di tiga bandara di daerah tersebut "untuk mendukung Departemen Pertahanan dalam upaya keamanan nasional."
Grounding bandara-bandara tersebut dilaporkan telah dicabut.
Baca Juga
Awal pekan ini, dilaporkan Militer AS menyarankan untuk tidak menembak jatuh pesawat tersebut saat sedang berada di darat.
Para pejabat khawatir puing-puing yang berjatuhan bisa berbahaya bagi warga sipil di darat.
Terlepas dari kekhawatiran tersebut, banyak Republikan, termasuk mantan Presiden Donald Trump, mengkritik Presiden Joe Biden karena tidak menembak jatuh pesawat tersebut.
tulis komentar anda