5 Senjata Paling Mematikan Sepanjang Perang Rusia-Ukraina
Jum'at, 03 Februari 2023 - 19:45 WIB
Iskander mulai masuk layanan militer Rusia pada tahun 2006. Rudal canggih ini mampu mengenai target yang bergerak dengan penyesuaian koordinat saat meluncur.
Mereka biasa membawa hulu ledak konvensional yang berbeda, termasuk cluster, penghancur bunker, hingga hulu ledak nuklir. Jangkauan tembakan maksimumnya adalah 280 km untuk varian Iskander-E.
Selama invasi Rusia ke Ukraina, Kremlin diketahui telah banyak menggunakan Iskander dengan hulu ledak konvensional.
4. Next Generation Light Anti-Armour Weapon (NLAW)
Foto: Defence Talk
NLAW merupakan salah satu bantuan senjata yang digunakan Ukraina dalam menghadapi Rusia. Berstatus sebagai penghancur tank, senjata tersebut sangat efektif dalam menghancurkan target.
Mengutip laman Military Today, NLAW memiliki berat 12,5 kilogram. Rudal anti-tank jarak pendek ini secara khusus dirancang untuk melumpuhkan tank tempur dalam kisaran jarak tertentu.
Sebagai senjata sekali pakai, sayangnya NLAW tidak bisa diisi ulang. Selain itu, jangkauannya juga terbatas pada target bergerak hingga 400 meter.
5. Drone Bayraktar TB2
Mereka biasa membawa hulu ledak konvensional yang berbeda, termasuk cluster, penghancur bunker, hingga hulu ledak nuklir. Jangkauan tembakan maksimumnya adalah 280 km untuk varian Iskander-E.
Selama invasi Rusia ke Ukraina, Kremlin diketahui telah banyak menggunakan Iskander dengan hulu ledak konvensional.
4. Next Generation Light Anti-Armour Weapon (NLAW)
Foto: Defence Talk
NLAW merupakan salah satu bantuan senjata yang digunakan Ukraina dalam menghadapi Rusia. Berstatus sebagai penghancur tank, senjata tersebut sangat efektif dalam menghancurkan target.
Mengutip laman Military Today, NLAW memiliki berat 12,5 kilogram. Rudal anti-tank jarak pendek ini secara khusus dirancang untuk melumpuhkan tank tempur dalam kisaran jarak tertentu.
Sebagai senjata sekali pakai, sayangnya NLAW tidak bisa diisi ulang. Selain itu, jangkauannya juga terbatas pada target bergerak hingga 400 meter.
5. Drone Bayraktar TB2
tulis komentar anda