5 Senjata Paling Mematikan Sepanjang Perang Rusia-Ukraina
Jum'at, 03 Februari 2023 - 19:45 WIB
JAKARTA - Perang Rusia-Ukraina telah berjalan hampir satu tahun lamanya. Melihat ke belakang, konflik bersenjata ini bermula saat Moskow melakukan invasi pada 24 Februari 2022.
Pada proses panjang pergolakan militer di antara keduanya, masing-masing kubu telah menerjunkan berbagai macam jenis persenjataan canggih yang mengerikan, baik produknya sendiri maupun bantuan atau dibeli dari negara lain.
Berikut lima senjata paling mematikan sepanjang perang Rusia-Ukraina.
1. Kh-47M2 Kinzhal
Foto: Defense News
Kh-47M2 Kinzhal merupakan salah satu rudal balistik canggih milik Rusia. Mengutip laman Missile Threat, Jumat (3/2/2023), Kinzhal dilaporkan memiliki jangkauan 1.500 hingga 2.000 km dengan membawa muatan konvensional maupun nuklir seberat 480 kg.
Dengan ukuran panjang 8 m, diameter 1 m, serta berat peluncuran sekitar 4.300 kg, Kinzhal memiliki akselerasi yang sangat cepat serta kemampuan manuver yang tinggi.
Pada 19 Maret 2022, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah menembakkan rudal Kinzhal ke gudang amunisi sekitar kota Deliatyn, barat daya Ukraina
Pada proses panjang pergolakan militer di antara keduanya, masing-masing kubu telah menerjunkan berbagai macam jenis persenjataan canggih yang mengerikan, baik produknya sendiri maupun bantuan atau dibeli dari negara lain.
Berikut lima senjata paling mematikan sepanjang perang Rusia-Ukraina.
1. Kh-47M2 Kinzhal
Foto: Defense News
Kh-47M2 Kinzhal merupakan salah satu rudal balistik canggih milik Rusia. Mengutip laman Missile Threat, Jumat (3/2/2023), Kinzhal dilaporkan memiliki jangkauan 1.500 hingga 2.000 km dengan membawa muatan konvensional maupun nuklir seberat 480 kg.
Dengan ukuran panjang 8 m, diameter 1 m, serta berat peluncuran sekitar 4.300 kg, Kinzhal memiliki akselerasi yang sangat cepat serta kemampuan manuver yang tinggi.
Pada 19 Maret 2022, Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah menembakkan rudal Kinzhal ke gudang amunisi sekitar kota Deliatyn, barat daya Ukraina
tulis komentar anda