Pemimpin Oposisi Sebut Iran Godfather ISIS
![Pemimpin Oposisi Sebut...](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2015/04/30/42/995891/pemimpin-oposisi-sebut-iran-godfather-isis-UqL-thumb.jpg)
Pemimpin Oposisi Sebut Iran Godfather ISIS
A
A
A
WASHINGTON - Pemimpin kelompok oposisi Iran yang tinggal di pengasingan, Maryam Rajavi, menyebut rezim Iran saat ini sebagai “godfather” ISIS. Komentar Maryam itu disampaikan kepada para anggota parlemen Amerika Serikat (AS).
”Itu, rezim Mullah yang membantu penciptaan ISIS. Dan pembunuhan kaum Sunni di Irak membantu munculnya ISIS,” kata Maryam Rajavi, seperti dilansir Al Arabiya, Kamis (30/4/2015).
Maryam Rajavi adalah presiden terpilih dari Dewan Nasional Perlawanan Iran, sebuah koalisi lima kelompok oposisi Iran yang di dalamnya termasuk kelompok Mujahidin Rakyat Iran (MEK).
Kelompok oposisi Iran yang berbasis di Paris telah terbukti kontroversial di masa lalu, karena berhubungan dengan MEK untuk menggulingkan rezim Iran.
Kelompok MEK telah dimasukkan dalam daftar "organisasi teroris" oleh Departemen Luar Negeri AS pada tahun 1997. Namun, pada 2012 departemen itu menghapusnya.
Tuduhan pemimpin oposisi Iran ini aneh. Sebab, Iran selama ini membantu Pemerintah Irak memerangi kelompok Islamic of State Iraq and Syria (ISIS). Kendati demikian, Maryam Rajavi bersikeras bahwa Iran merupakan “godfather" dari ISIS.
”Rezim Iran itu yang menciptakan terorisme sebagai ancaman utama bagi stabilitas," kata Maryam Rajavi, yang berbicara kepada para anggota parlemen AS melalui satelit langsung dari kantornya di Paris, Prancis.
”Rezim Mullah bukan bagian dari solusi setiap saat ketika kami mencoba untuk berurusan dengan fundamentalisme Islam. Hal ini memang jadi jantung masalah,” ujarnya.”Solusi akhir adalah perubahan rezim di Iran,” katanya lagi.
”Itu, rezim Mullah yang membantu penciptaan ISIS. Dan pembunuhan kaum Sunni di Irak membantu munculnya ISIS,” kata Maryam Rajavi, seperti dilansir Al Arabiya, Kamis (30/4/2015).
Maryam Rajavi adalah presiden terpilih dari Dewan Nasional Perlawanan Iran, sebuah koalisi lima kelompok oposisi Iran yang di dalamnya termasuk kelompok Mujahidin Rakyat Iran (MEK).
Kelompok oposisi Iran yang berbasis di Paris telah terbukti kontroversial di masa lalu, karena berhubungan dengan MEK untuk menggulingkan rezim Iran.
Kelompok MEK telah dimasukkan dalam daftar "organisasi teroris" oleh Departemen Luar Negeri AS pada tahun 1997. Namun, pada 2012 departemen itu menghapusnya.
Tuduhan pemimpin oposisi Iran ini aneh. Sebab, Iran selama ini membantu Pemerintah Irak memerangi kelompok Islamic of State Iraq and Syria (ISIS). Kendati demikian, Maryam Rajavi bersikeras bahwa Iran merupakan “godfather" dari ISIS.
”Rezim Iran itu yang menciptakan terorisme sebagai ancaman utama bagi stabilitas," kata Maryam Rajavi, yang berbicara kepada para anggota parlemen AS melalui satelit langsung dari kantornya di Paris, Prancis.
”Rezim Mullah bukan bagian dari solusi setiap saat ketika kami mencoba untuk berurusan dengan fundamentalisme Islam. Hal ini memang jadi jantung masalah,” ujarnya.”Solusi akhir adalah perubahan rezim di Iran,” katanya lagi.
(mas)