Irak dan Hizbullah Tolak Agresi Saudi di Yaman

Kamis, 26 Maret 2015 - 22:19 WIB
Irak dan Hizbullah Tolak...
Irak dan Hizbullah Tolak Agresi Saudi di Yaman
A A A
BAGHDAD - Setelah Rusia, Iran dan Suriah, Irak dan Hizbullah turut menyatakan rasa tidak setuju mereka terhadap agresi yang dilakukan oleh Arab Saudi dan sekutunya di Yaman. Agresi itu setidaknya telah menewaskan 65 orang di Yaman, dimana mayoritasnya adalah warga sipil.

"Kementerian Luar Negeri Irak mengungkapkan keprihatinannya pada intervensi militer dalam urusan dalam negeri Yaman, yang membuat situasi di negara tersebut semakin rumit," ucap kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan.

"Sikap kami adalah jelas menolak penggunaan kekuatan militer dan menyerukan semua pihak di Yaman untuk menempatkan perbedaan mereka di belakang, dan menyelesaikan semua masalah melalui jalur negosiasi," imbuhnya, seperti dilansir Reuters pada Kamis (26/3/2015).

Sementara itu, Hizbullah menyebut agresi ini sebagai sebuah hal yang tidak berimbang, dan tidak sesuai dengan hukum internasional. Kelompok terbesar di Libanon itu juga menyebut agresi yang dilakukan Saudi akan membawa dampak buruk bagi kawasan Teluk dan Timur Tengah.

"Serangan ini, yang jauh dari kata bijaksana dan tidak memiliki pembenaran hukum yang sah, yang dipimpin oleh Arab Saudi, akan membawa situasi di kawasan semakin buruk dan membawa bahaya yang sangat besar bagi masa depan negara-negara yang ada di kawasan Teluk dan Timur Tengah," ucapnya.

Hizbullah bahkan menyebut serangan yang dilakukan oleh Saudi ini sarat akan kepentingan yang dibawa oleh Barat, dalam kasus ini adalah Amerika Serikat. "Mereka (Saudi dan sekutu) juga seperti memberikan bantuan yang besar bagi Zionis," tambahnya merujuk pada Israel.
(esn)
Berita Terkait
Musuh Bebuyutan Israel,...
Musuh Bebuyutan Israel, Ini Kekuatan Militer Hizbullah, Iran, dan Irak Jika Berkoalisi
5 Negara dengan Penganut...
5 Negara dengan Penganut Syiah Terbesar di Dunia, Nomor Terakhir Musuh Amerika
Wanita Israel yang Diculik...
Wanita Israel yang Diculik Hizbullah di Irak Diklaim sebagai Mata-mata Mossad
Houthi Dukung Perang...
Houthi Dukung Perang Regional Hizbullah dalam Membela Yerusalem
Israel Semakin Kalap,...
Israel Semakin Kalap, Bombardir Lebanon dan Yaman Sekaligus, Puluhan Tewas
Pemimpin Hizbullah Sebut...
Pemimpin Hizbullah Sebut Arab Saudi Lebay
Berita Terkini
Mengapa 6 Pesawat Pengebom...
Mengapa 6 Pesawat Pengebom Nuklir B-2 Amerika Serikat Muncul di Pulau Terpencil?
33 menit yang lalu
Jenderal Tertinggi Israel...
Jenderal Tertinggi Israel Pecat Komandan Senior dan Ratusan Tentara Cadangan yang Desak Diakhirinya Perang Gaza
1 jam yang lalu
Hari Ini AS-Iran Mulai...
Hari Ini AS-Iran Mulai Berunding: Capai Kesepakatan atau Perang!
1 jam yang lalu
Siapa Siddharth Nandyala?...
Siapa Siddharth Nandyala? Bocah 14 Tahun yang Mampu Membuat Aplikasi AI untuk Mendeteksi Penyakit Jantung
3 jam yang lalu
Siapa Noppajit Meen...
Siapa Noppajit Meen Somboonsate? Penyapu Jalanan di Bangkok yang Jadi Kaya Raya setelah Viral di TikTok
5 jam yang lalu
AS Baru Saja Kalah Perang...
AS Baru Saja Kalah Perang dengan Rusia, Berikut 3 Alasannya
7 jam yang lalu
Infografis
10 Makanan Khas Lebaran...
10 Makanan Khas Lebaran di Indonesia selain Opor dan Ketupat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved