UE: Separatis Langgar Gencatan Senjata
A
A
A
BRUSSELS - Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa (UE), Federica Mogherini menuduh separatis pro-Rusia telah melakukan pelanggaran terhadap gencatan senjata di Ukraina timur. Dirinya mengatakan, UE akan bertindak jika pelanggaran masih terus terjadi.
"Tindakan yang dilakukan oleh separatis yang didukung Rusia di Debaltseve adalah jelas melanggar gencatan senjata," kata Mogherini dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters, Rabu (18/2/2015).
Mogherini juga mendesak separatis untuk segera menghentikan semua kegiatan militer mereka, dan segera memenuhi kewajiban mereka untuk menjalankan gencatan senjata. Dia juga meminta separatis untuk segera mundur dari medan pertempuran.
"Para separatis harus menghentikan semua kegiatan militer. Rusia dan separatis harus segera dan sepenuhnya melaksanakan komitmen yang disepakati dalam perjanjian Minsk yang sejalan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB. Hal ini dapat dimulai dengan menghormati gencatan senjata dan mulai melakukan penarikan pasukan dan senjata," ucapnya.
"Uni Eropa siap untuk mengambil tindakan yang tepat jika masih terus terjadi pertempuran dan perkembangan negatif lainnya yang melanggar perjanjian Minsk," Mogherini menambahkan. Dirinya mengatakan, salah satu tindakan yang mungkin yang akan diambil UE adalah sanksi yang lebih keras pada Rusia dan separatis.
"Tindakan yang dilakukan oleh separatis yang didukung Rusia di Debaltseve adalah jelas melanggar gencatan senjata," kata Mogherini dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters, Rabu (18/2/2015).
Mogherini juga mendesak separatis untuk segera menghentikan semua kegiatan militer mereka, dan segera memenuhi kewajiban mereka untuk menjalankan gencatan senjata. Dia juga meminta separatis untuk segera mundur dari medan pertempuran.
"Para separatis harus menghentikan semua kegiatan militer. Rusia dan separatis harus segera dan sepenuhnya melaksanakan komitmen yang disepakati dalam perjanjian Minsk yang sejalan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB. Hal ini dapat dimulai dengan menghormati gencatan senjata dan mulai melakukan penarikan pasukan dan senjata," ucapnya.
"Uni Eropa siap untuk mengambil tindakan yang tepat jika masih terus terjadi pertempuran dan perkembangan negatif lainnya yang melanggar perjanjian Minsk," Mogherini menambahkan. Dirinya mengatakan, salah satu tindakan yang mungkin yang akan diambil UE adalah sanksi yang lebih keras pada Rusia dan separatis.
(esn)