Bunuh 4 Bocah Gaza, Israel Justru Tuduh Hamas Pengecut

TEL AVIV - Pemerintah Israel mengklaim tidak sengaja menewaskan empat anak di pantai Gaza dalam operasi menumpas para militan Hamas. Israel justru menuduh Hamas pengecut, karena menjadikan anak-anak dan warga sipil lainnya sebagai tameng hidup.

Anak-anak, usia 9 sampai 11, tewas Rabu sore ketika kapal perang Israel meluncurkan rudal di di kamp pengungsi Al-Shati di Gaza utara. Bocah-bocah itu hanya bermain di pantai saat Israel meluncurkan serangan. (Baca: Israel Habisi 4 Anak Palestina dengan Kapal Perang)

Namun, Israel menuduh bocah-bocah Gaza itu sengaja digunakan Hamas untuk menutupi peluncur roket. ”Apa yang mereka lakukan adalah sengaja berusaha untuk membunuh sebanyak (rakyat) Palestina, yang kemudian berteriak kepada dunia; ‘bantulah kami’,” kata anggota Kabinet Israel, Naftali Bennett kepada CNN, semalam (16/7/2014).

“Ini adalah (cara) sinis dan ini adalah tindakan pengecut,” lanjut Bennett. Militer Israel mengatakan, pihaknya tidak pernah senaja menargetkan warga sipil dalam serangan itu.

”Berdasarkan hasil awal, target dari serangan ini adalah Hamas koperasi teroris. Sebab-akibat sipil yang dilaporkan dari serangan ini adalah hasil yang tragis,” bunyi pernyataan militer IDF.

Sementara itu, seorang pejabat Hamas, mengatakan, Israel sengaja melakukan pembantaian. Hamas juga menuduh Israel melakukan kejahatan perang. ”Anak-anak tidak menembakkan roket, mereka hanya bermain,” kata juru bicara Hamas, Sami Abu Zhuri kepada wartawan.