Wanita Saudi Bunuh Suami karena Nikah Lagi
A
A
A
ALJOUF - Seorang pria di Arab Saudi bernasib sial. Dia tewas ditembak oleh istrinya sendiri, setelah ketahuan menikah lagi dengan wanita lain atau poligami.
Tidak hanya pria itu saja yang diserang. Wanita yang jadi pengantin baru juga jadi sasaran amukan istri pertama pria tersebut.
Insiden itu terjadi wilayah al-Jouf, sebuah daerah di dekat perbatasan utara Arab Saudi. Pihak kepolisian setempat belum memberikan keterangan resmi atas insiden itu.
Namun, seorang sumber di lokasi kejadian kepada Al Arabiya yang dilansir semalam (10/6/2014), mengatakan, bahwa pria itu tewas seketika. ”Istri pertama menembaknya beberapa kali,” tulis media Timur Tengah itu, dalam laporannya.
Sedangkan istri kedua pria itu dilaporkan juga terkena tembakan. Kondisinya saat ini kritis di sebuah rumah sakit. Polisi belum merilis indentitas pelaku dan para korban.
Praktik poligami memang diperbolehkan di Arab Saudi. Namun, belakangan ini para kaum perempuan di sana mulai kritis dalam hal pemikiran. Beberapa bulan lalu misalnya, para perempuan di Arab Saudi mengampanyekan penolakan larangan mengemudi mobil bagi kaum perempuan, meski diancam dengan hukuman berat.
Tidak hanya pria itu saja yang diserang. Wanita yang jadi pengantin baru juga jadi sasaran amukan istri pertama pria tersebut.
Insiden itu terjadi wilayah al-Jouf, sebuah daerah di dekat perbatasan utara Arab Saudi. Pihak kepolisian setempat belum memberikan keterangan resmi atas insiden itu.
Namun, seorang sumber di lokasi kejadian kepada Al Arabiya yang dilansir semalam (10/6/2014), mengatakan, bahwa pria itu tewas seketika. ”Istri pertama menembaknya beberapa kali,” tulis media Timur Tengah itu, dalam laporannya.
Sedangkan istri kedua pria itu dilaporkan juga terkena tembakan. Kondisinya saat ini kritis di sebuah rumah sakit. Polisi belum merilis indentitas pelaku dan para korban.
Praktik poligami memang diperbolehkan di Arab Saudi. Namun, belakangan ini para kaum perempuan di sana mulai kritis dalam hal pemikiran. Beberapa bulan lalu misalnya, para perempuan di Arab Saudi mengampanyekan penolakan larangan mengemudi mobil bagi kaum perempuan, meski diancam dengan hukuman berat.
(mas)