China dikabarkan jengkel dengan latihan militer Jepang

Kamis, 07 November 2013 - 20:50 WIB
China dikabarkan jengkel...
China dikabarkan jengkel dengan latihan militer Jepang
A A A
Sindonews.com - Latihan militer yang sedang dilakukan oleh Pasukan Bela Diri Jepang tidak diragukan lagi memang menargetkan China, demikian diungkapkan Global Times, Surat kabar China yang pro dengan Partai Komunis berkuasa, Kamis (7/11/2013).

Global Times, di halaman depannya melaporkan, bahwa keputusan Jepang untuk membawa sistem pertahanan rudal ke pulau Miyako adalah sebuah langkah yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sejumlah pakar mengatakan, penempatan sistem pertahanan rudal di pulau Miyako menargetkan memblokir Angkatan Laut China.

"Tujuan utama penempatan sistem pertahanan rudal tersebut adalah untuk menentang China dan dapat menjadi sebuah ancaman nyata bagi Angkatan Laut China," ungkap Li Jie, seorang pakar angkatan laut China kepada Global Times.

Seperti diketahui, Pasukan Bela Diri Jepang mengerahkan empat sistem pertahanan rudal di Miyako, sebuah pulau yang menjadi pintu gerbang ke wilayah Pasifik dalam latihan militer pasukan Bela Diri Jepang, Kamis (7/11/2013). Seorang Juru Bicara Gabungan Pasukan Bela Diri Jepang mengatakan, latihan tersebut bertujuan memperkuat pertahanan pulau-pulau di wilayah selatan Jepang.

Dalam latihan kali ini, sistem pertahanan rudal tipe 88 yang mampu menembakan rudal dari darat ke target di udara telah ditempatkan di Pulau Miyako. Latihan militer ini dimulai sejak 1 November lalu dengan mengerahkan 34.000 personil militer, enam kapal dan 360 pesawat.

Sebelumnya, militer China melalui media pemerintah, menuduh Tokyo telah ikut campur tangan dalam latihan militer China di Pasifik bulan lalu, Namun, tudingan tersebut dibantah pihak Jepang.

Hubungan antara Jepang dan China secara rutin menegang karena masalah sejarah yang hingga kini belum terselesaikan dan semakin memburuk dalam beberapa tahun terakhir setelah nasionalisme keduanya terus menguat.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0715 seconds (0.1#10.140)