Wamenlu Jelaskan Kebijakan RI Terkait Covid-19 pada Perwakilan Asing

Jum'at, 03 April 2020 - 15:25 WIB
Wamenlu Jelaskan Kebijakan...
Wamenlu Jelaskan Kebijakan RI Terkait Covid-19 pada Perwakilan Asing
A A A
JAKARTA - Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, Mahendra Siregar dilaporkan telah melakukan video conference interaktif dengan lebih dari 120 Kedutaan Besar dan Organisasi Internasional di Jakarta. Mahendra, dalam pembicaraan tersebut, menggarisbawahi kebijakan Indonesia dalam memitigasi dampak Covid-19.

Selain Mahndera, video confrence itu juga turut dihadiri Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara, dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 sekaligus Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Indonesia, Achmad Yurianto.

Mahendra, dalam video confrence tersebut menyampaikan langkah kunci yang telah diambil Indonesia, antara lain terkait deklarasi status Darurat Kesehatan Masyarakat dan Peraturan Pemerintah tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Dia memberikan kepastian bahwa pelayanan konsuler untuk Perwakilan Asing dan Organisasi Internasional tetap disediakan, baik secara langsung, dengan perjanjian sebelumnya, maupun jarak jauh melalui telefon dan daring.

"Wamenlu juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama dan bantuan negara-negara sahabat, sekaligus mengajak optimalisasi penggunaan hotline serta koordinasi yang lebih kuat dalam meminimalisir dampak penyebaran Covid-19," kata Kementerian Luar Negeri Indonesia dalam siarana pers yang diterima Sindonews pada Jumat (3/4/2020).

Achmad Yurianto, di kesempatan tersebut mengumumkan data terbaru kasus positif, pasien sembuh, dan kematian yang berkaitan dengan Covid-19 di Indonesia, dengan penekanan khusus kepada kasus yang melibatkan Warga Negara Asing.

Lebih lanjut, Achmad menyampaikan protokol-protokol evakuasi terkait warga negara asing, pasien positif COVID-19, jenazah terdiagnosis Covid-19, dan pasien penyakit lain, dan terkait repatriasi warga negara Indonesia yang terdiagnosis positif Covid-19.

Sementara itu, Suahasil menyampaikan bahwa dampak dari Covid-19 adalah resesi global, sehingga Indonesia perlu menjalankan langkah-langkah luar biasa untuk meminimalisasi dampak di dalam negeri. Dia merinci paket stimulus ekonomi sebesar Rp 405,1 Triliun yang terbagi pada empat kategori yaitu pemulihan perekonomian, pemotongan pajak usaha dan bantuan untuk UMKM, bantuan sosial, dan kesehatan umum.
(esn)
Berita Terkait
Virus Corona di Italia...
Virus Corona di Italia Terus Menyebar
Kemenkes Umumkan Covid-19...
Kemenkes Umumkan Covid-19 Varian Baru Masuk Indonesia
Laboratorium Virus Wuhan...
Laboratorium Virus Wuhan Punya 3 Jenis Virus Corona
Sebelum di Wuhan, Virus...
Sebelum di Wuhan, Virus Corona Ditemukan di Barcelona Maret 2019
Pandemi Corona, India...
Pandemi Corona, India Evakuasi Hampir Seribu Warganya dari Indonesia
Hampir 600 WNI di Luar...
Hampir 600 WNI di Luar Negeri Terinfeksi Covid-19
Berita Terkini
Untuk Pertama Kalinya,...
Untuk Pertama Kalinya, Rusia Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Ukraina
15 menit yang lalu
Kekurangan Tentara,...
Kekurangan Tentara, Ukraina Ingin Perempuan Ikut Wajib Militer
1 jam yang lalu
250 Mantan Agen Intelijen...
250 Mantan Agen Intelijen Mossad Minta Perang Gaza Diakhiri
1 jam yang lalu
China Paksa Warga yang...
China Paksa Warga yang Memiliki Berat Badan di Bawah 50 Kg untuk Tetap Di rumah, Ada Apa Gerangan?
9 jam yang lalu
Negara Eropa Timur Ini...
Negara Eropa Timur Ini Undang 150.000 Pekerja Migran Asal Pakistan
11 jam yang lalu
Senjata Makan Tuan!...
Senjata Makan Tuan! Tentara Israel Injak Ranjau Darat yang Dipasang Kawannya Sendiri
11 jam yang lalu
Infografis
Waspada, Kasus COVID-19...
Waspada, Kasus COVID-19 Meningkat 2 Kali Lipat di Singapura
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved