Rusia Ajukan Inisiatif Soal Kerjasama Global Perangi Covid-19 di PBB
A
A
A
NEW YORK - Rusia menyatakan telah mengajukan inisiatif kepada Majelis Umum PBB sebuah deklarasi tentang adopsi kerja sama global dalam perang melawan virus Corona baru, Covid-19. Moskow mengatakan, misi mereka di PBB telah mengajukan inisiatif itu pada tengah pekan lalu.
"Pada 26 Maret 2020 Rusia mengajukan kepada Majelis Umum PBB sebuah inisiatif untuk mengadopsi Deklarasi Majelis Umum tentang solidaritas dalam melawan virus Corona," kata Perwakilan Tetap Rusia di PBB, seperti dilansir Tass pada Minggu (29/3/2020).
"Proyek ini didasarkan pada prinsip Piagam PBB tentang kerja sama negara-negara yang tercermin dalam Deklarasi PBB tentang Prinsip-prinsip Hukum Internasional tahun 1970," sambungnya.
Deklarasi tersebut, jelasnya, menunjukkan pengakuan atas peran utama Badan Kesehatan Dunia (WHO) dalam memerangi pandemi ini.
Menurut Perwakilan Rusia, deklarasi ini mengharapkan persetujuan negara untuk saling bekerja sama dan dengan WHO, dalam rangka mengembangkan metode yang harus menghentikan penyebaran dan memastikan pengobatan Covid-19.
"Memberikan bantuan kepada negara-negara yang paling rentan, terutama negara-negara berkembang; meninggalkan perdagangan perang dan sanksi sepihak yang diadopsi dalam pengelakan Dewan Keamanan PBB, mencegah diskriminasi negara, orang dan individu sehubungan dengan pandemi, melawan spekulasi keuangan dalam barang-barang kebutuhan dasar, mengakui kebutuhan untuk menyebarkan hanya informasi yang andal dan berbasis ilmu pengetahuan tentang pandemi," tukasnya.
Perwakilan Rusia di PBB mengatakan, pihaknya telah memulai pengumpulan suara atas inisiatif tersebut.
"Pada 26 Maret 2020 Rusia mengajukan kepada Majelis Umum PBB sebuah inisiatif untuk mengadopsi Deklarasi Majelis Umum tentang solidaritas dalam melawan virus Corona," kata Perwakilan Tetap Rusia di PBB, seperti dilansir Tass pada Minggu (29/3/2020).
"Proyek ini didasarkan pada prinsip Piagam PBB tentang kerja sama negara-negara yang tercermin dalam Deklarasi PBB tentang Prinsip-prinsip Hukum Internasional tahun 1970," sambungnya.
Deklarasi tersebut, jelasnya, menunjukkan pengakuan atas peran utama Badan Kesehatan Dunia (WHO) dalam memerangi pandemi ini.
Menurut Perwakilan Rusia, deklarasi ini mengharapkan persetujuan negara untuk saling bekerja sama dan dengan WHO, dalam rangka mengembangkan metode yang harus menghentikan penyebaran dan memastikan pengobatan Covid-19.
"Memberikan bantuan kepada negara-negara yang paling rentan, terutama negara-negara berkembang; meninggalkan perdagangan perang dan sanksi sepihak yang diadopsi dalam pengelakan Dewan Keamanan PBB, mencegah diskriminasi negara, orang dan individu sehubungan dengan pandemi, melawan spekulasi keuangan dalam barang-barang kebutuhan dasar, mengakui kebutuhan untuk menyebarkan hanya informasi yang andal dan berbasis ilmu pengetahuan tentang pandemi," tukasnya.
Perwakilan Rusia di PBB mengatakan, pihaknya telah memulai pengumpulan suara atas inisiatif tersebut.
(esn)