Ilmuwan Pertama Dunia Pengedit Gen Bayi Dipenjara 3 Tahun di China

Senin, 30 Desember 2019 - 16:28 WIB
Ilmuwan Pertama Dunia...
Ilmuwan Pertama Dunia Pengedit Gen Bayi Dipenjara 3 Tahun di China
A A A
BEIJING - Pengadilan di China, pada hari Senin (30/12/2019), menjatuhkan hukuman tiga tahun penjara terhadap dokter He Jiankui . Dialah yang mengklaim sebagai ilmuwan pertama di dunia yang berhasil mengedit gen pada bayi kembar agar kebal terhadap HIV.

Media pemerintah China, Xinhua, melaporkan He Jiankui dinyatakan bersalah menjalankan praktik medis ilegal.

He Jiankui telah mengejutkan komunitas ilmiah tahun lalu dengan mengumumkan kelahiran bayi kembar yang gen-gennya telah diubah untuk memberikan kekebalan terhadap HIV. Selain dihukum tiga tahun penjara, dia juga didenda 3 juta yuan (USD430.000).

"Dia dijatuhi hukuman oleh pengadilan di Shenzhen karena melakukan penyuntingan gen embrio manusia secara ilegal yang dimaksudkan untuk reproduksi," tulis Xinhua, mengutip putusan pengadilan.

Kantor berita pemerintah itu menyatakan ada bayi ketiga yang lahir, yang gennya juga diedit dalam eksperimen He. Sebelumnya hanya diketahui bahwa bayi yang lahir dengan gen diedit He adalah dua bayi kembar perempuan.

He Jiankui mengubah DNA bayi-bayi tersebut dengan menghapus gen tertentu melalui teknik yang dikenal sebagai CRISPR. Tujuannya adalah agar bayi-bayi tersebut kebal terhadapa HIV.

Klaim itu mengejutkan para ilmuwan di seluruh dunia, di mana kalangan ilmuwan mempertanyakan tentang etika dan menyoroti penelitian China yang lemah.

Ketika para ilmuwan dunia marah atas eksperimen He Jiankui, dokter China itu langsung diselidiki polisi. Pemerintah China telah memerintahkan penghentian pekerjaan penelitiannya dan dia dipecat oleh universitas di China, tempat dia bekerja.

Pengeditan gen untuk keperluan reproduksi adalah ilegal di sebagian besar negara. Kementerian Kesehatan China mengeluarkan peraturan pada tahun 2003 yang melarang pengeditan gen embrio manusia, meskipun prosedur ini diizinkan untuk "tujuan non-reproduksi".
(mas)
Berita Terkait
Xi Jinping: China dan...
Xi Jinping: China dan Rusia Harus Memimpin Reformasi Tata Kelola Global
Xi Jinping: Dunia Membutuhkan...
Xi Jinping: Dunia Membutuhkan China!
Ini Penyebab Eks Presiden...
Ini Penyebab Eks Presiden China Dibawa Keluar Kongres PKC
PLA Ulang Tahun, Xi...
PLA Ulang Tahun, Xi Jinping Serukan Kesiapan Tempur
Bertemu, Xi Jinping...
Bertemu, Xi Jinping Sebut Henry Kissinger Teman Lama
Menlu Jerman Sebut Presiden...
Menlu Jerman Sebut Presiden China Xi Jinping Seorang Diktator
Berita Terkini
Kebakaran Menggila di...
Kebakaran Menggila di Israel, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
4 jam yang lalu
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
4 jam yang lalu
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
5 jam yang lalu
507.000 Warga Palestina...
507.000 Warga Palestina Menganggur di Tepi Barat, Ribuan Orang Dibunuh Israel Saat Cari Nafkah
6 jam yang lalu
Perbandingan Kebakaran...
Perbandingan Kebakaran yang Melanda Israel dan California, Separah Apa?
6 jam yang lalu
Kebakaran Israel Berkobar...
Kebakaran Israel Berkobar Mendekati Yerusalem pada Hari Kedua, Zionis Darurat Nasional
7 jam yang lalu
Infografis
Rendang dan Gulai Masuk...
Rendang dan Gulai Masuk Daftar Rebusan Terenak di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved