Penghijauan, KBRI Addis Ababa Tanam 70 Pohon

ADDIS ABABA - Indonesia dan Ethiopia adalah dua negara sahabat yang memiliki perhatian dan komitmen yang tinggi dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup melalui kegiatan penghijauan, diantaranya dengan mendorong masyarakat menanam pohon secara massif.

Presiden Indonesia, Joko Widodo, menghimbau masyarakat agar aktif meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan menjaga kelestarian hutan secara terus menerus. Sementara Perdana Menteri Ethiopia, Abiy Ahmed, baru-baru ini mencanangkan penanaman empat miliar pohon di Ethiopia selama musim hujan, Juni-September tahun ini.

Hal itu dikatakan Duta Besar Indonesia untuk Ethiopia, Djibouti dan Uni Afrika, Al Busyra Basnur, saat membuka acara penanaman bersama 70 pohon di sekitar gedung dan taman hutan KBRI Addis Ababa, Sabtu (20/7/2019). Acara yang diinisiasi oleh KBRI Addis Ababa itu dihadiri sekitar 80 orang, antara lain pejabat pemerintah, akademisi, pengusaha, tokoh publik, seniman dan profesional lain Ethiopia.

“Penghijauan dan menanam pohon sangat penting bagi kelangsungan hidup anak dan cucu kita. Banyak hutan yang rusak atau mati, dan itu harus kita ganti dengan pohon yang baru. Marilah kita menghijaukan dunia dari Ethiopia, menghijaukan Ethiopia dari Addis Ababa dan menghijaukan Addis Ababa dari taman hutan KBRI Addis Ababa yang sudah rindang ini dengan bersama-sama kita menanam pohon,” ujar Basnur seperti dalam rilis yang diterima Sindonews, Minggu (21/7/2019).

Lebih lanjut Basnur mengatakan bahwa acara tanam pohon bersama itu juga dimaksudkan untuk mendukung program pemerintah Ethiopia yaitu menanam empat miliar pohon pada musim hujan tahun ini yang jatuh pada bulan Juni hingga September. Penanaman pohon itu juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dunia untuk menanam pohon sebanyak mungkin dan mempererat persahabatan bangsa Indonesia dengan bangsa Ethiopia.

Sementara itu Dirjen Asia dan Oceania Kementerian Luar Negeri Ethiopia, Getachew Mekebo dalam sambutannya mengatakan, Kedutaan Besar Indonesia di Addis Ababa adalah kedutaan asing pertama di Ethiopia yang menginisiasi gerakan tanam pohon bersama.

“Ini adalah sebuah bentuk dukungan Indonesia yang luar biasa terhadap pemerintah Ethiopia dalam program gerakan tanam empat miliar pohon selama musim hujan tahun ini. Pemerintah Ethiopia sangat menghargai kegiatan Kedutaan Besar Indonesia di Addis Ababa dan mengharapkan menjadi contoh bagi kedutaan besar negara lain di Addis Ababa," ujar Getachew.

Pejabat pemerintah Ethiopia yang menanam pohon di KBRI Addis Ababa diantaranya adalah Direktur Jenderal Multilateral Kementerian Luar Negeri Ethiopia; Direktur Jenderal Asia dan Oceania Kementerian Luar Negeri Ethiopia; Direktur Kerja Sama Kementerian Pemuda Ethiopia; Komisioner Kehutanan dan Lingkungan Hidup Ethiopia; Komisioner Kerja Sama Perdagangan Ethiopia, serta pihak Kepolisian setempat.

Selain itu, sejumlah pengusaha Ethiopia, NGO, pimpinan lebih dari 15 organisasi millennial, tokoh masyarakat Indonesia di Ethiopia dan KBRI Addis Ababa juga ikut menanam pohon, termasuk Duta Besar Al Busyra Basnur dan isteri Wenny Busyra serta staf KBRI Addis Ababa. Tokoh masyarakat Indonesia di Ethiopia yang juga menanam pohon diantaranya Deputi General Manager PT Indofood Ethiopia Adrianto Yuliar Salam, General Manager Peace Success Industry Plc sister company PT Sinar Antjol Taryat Suratman, Edo Mahendra dari UNECA, dan Indriyati Rodjan dari UNESCO.

Acara tanam pohon di KBRI Addis Abba yang diselenggaraan bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Duta Besar Al Busyra Basnur itu, dimeriahkan pula oleh pertunjukan grup band yang pemainnya adalah mantan anak jalanan Ethiopia yang kini telah sukses, CEO Inspired Ethiopia Youth Association termasuk Liyuneh Tamirat.