Menguak Diplomasi Digital Indonesia di Ethiopia

Kamis, 10 Juni 2021 - 18:57 WIB
loading...
Menguak Diplomasi Digital...
Duta Besar Indonesia untuk Ethiopia, Al Busyra Basnu mengatakan diplomasi digital Indonesia di Ethiopia alami perkembangan pesat dan semakin penting ke depan.Foto/KBRI Addis Ababa
A A A
ADDIS ABABA - Duta Besar Indonesia untuk Ethiopia, Al Busyra Basnur mengatakan, diplomasi digital Indonesia di Ethiopia mengalami perkembangan pesat dan semakin penting ke depan. Perkembangan ini, ujarnya, akan terus terjadi dan berkembang cepat seiring dengan meningkatnya penggunaan teknologi digital di berbagai sektor dan kehidupan masyarakat Ethiopia.

Hal itu disampaikan Al Busyra saat menyampaikan kuliah umum secara virtual, “Ambassador Lecture”, yang diselenggarakan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.

Kuliah bertema Peran Diplomasi Digital dalam Praktek Diplomasi Indonesia di Ethiopia itu, diikuti mahasiswa dan akademisi dari berbagai kota dan daerah di Indonesia. Baca Juga: Ditemukan, Spesies Bunglon Baru di Pegunungan Bale Ethiopia

“Diplomasi digital adalah penyelenggaraan diplomasi yang dilakukan melalui teleconference dan komunikasi yang menggunakan teknologi internet dalam rangka mencapai tujuan diplomasi suatu negara atau kawasan,” ucapnya, seperti dikutip Sindonews dari siaran pers Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) Addis Ababa pada Kamis (10/6/2021).

“Meskipun perkembangan dan penggunaan teknologi digital di Ethiopia tidak secepat di Indonesia, namun meningkat secara signifikan terutama di kalangan kaum muda dan profesional. Dari 115 juta penduduk Ethiopia, nomor dua terbesar di benua Afrika, hampir 40 persen diantaranya adalah pengguna telephone genggam, 21 persen pengguna internet dan 6 persen aktif di sosial media,” sambungnya.

Dia menuturkam, pemerintah Ethiopia terus membangun infrastruktur teknologi digital, di kota dan daerah. Baca juga: Dubes Al Busyra: Banyak Pengusaha Daerah Ethiopia Ingin Kerjasama Ekonomi dengan Indonesia

Selain menggunakan Facebook, Instagram dan Twitter, jelasnya, KBRI Addis Ababa juga aktif menggunakan berbagai aplikasi media sosial lainnya, termasuk Youtube channel, dalam melakukan melakukan kegiatan diplomasi.

“KBRI Addis Ababa memiliki social responsibility kepada masyarakat, diantaranya dengan cara memberitahu kegiatan dan apa saja hal penting yang sedang terjadi kepada publik dengan menggunakan teknologi digital,” tukasAl Busyra.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dirjen Kemlu Ethiopia...
Dirjen Kemlu Ethiopia Luncurkan Buku Tentang Dubes Indonesia Al Busyra Basnur
Diaspora Indonesia di...
Diaspora Indonesia di Ethiopia Bicara HUT ke-79 Republik Indonesia
Wajah Baru Ethiopia:...
Wajah Baru Ethiopia: Addis Ababa Jadi Hutan Gedung Belantara, Macet Mulai Tiru Jakarta
HUT ke-69 KAA, Suara...
HUT ke-69 KAA, Suara Pemuda Afrika Bergema di Ethiopia
Alumni Beasiswa RI Ikut...
Alumni Beasiswa RI Ikut Salat Idulfitri 2024 di KBRI Addis Ababa
5 Pemicu Konflik Ethiopia...
5 Pemicu Konflik Ethiopia dan Somila yang Bisa Memicu Perang Baru di Tanduk Afrika
5 Fakta Latar Belakang...
5 Fakta Latar Belakang Konflik Sungai Nil Mesir Vs Ethiopia
5 Fakta Bendungan Grand...
5 Fakta Bendungan Grand Renaissance Sungai Nil yang Dibangun Ethiopia
Mengapa Bendungan Sungai...
Mengapa Bendungan Sungai Nil yang Dibangun Ethiopia Bisa Memicu Perang Baru dengan Mesir?
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
14 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
53 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
1 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
3 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved