Jalan Khashoggi, Aktivis Ubah Nama Jalan di Luar Kedubes Saudi
A
A
A
LONDON - Kematian jurnalis Arab Saudi, Jamal Khashoggi, telah menyita perhatian masyarakat internasional karena Riyadh telah dituduh Turki mendalangi pembunuhan terhadapnya. Arab Saudi sendiri menegaskan bahwa pria itu tewas di dalam konsulatnya di Istanbul. Namun mereka membantah klaim bahwa pembunuhan itu diperintahkan oleh kepemimpinan negara itu.
Sejumlah bentuk perhatian atas kasus tersebut dan tekanan terhadap Arab Saudi pun ditunjukkan oleh sejumlah negara dan badan HAM internasional. Mereka menuntut agar para pelaku pembunuhan Jamal Khashoggi diseret ke pengadilan.
Sebagai bentuk atas tuntutan itu, anggota Amnesty International memasang tanda jalan tiruan di Curzon Street di luar Kedutaan Arab Saudi di London. Mereka mengganti nama jalan itu menjadi 'Khashoggi Street'.
Dalam pernyataannya, Direktur Amnesty Inggris mendesak membawa mereka yang bertanggung jawab atas kematian Khashoggi ke pengadilan dan menuduh Riyadh telah menyingkirkan para kritikus dan aktivis seperti dikutip dari Sputnik, Minggu (4/11/2018).
Meskipun Arab Saudi telah mengakui bahwa wartawan itu dibunuh di konsulat di Istanbul, namun negara itu membantah tuduhan bahwa pembunuhan Khashoggi diperintahkan oleh pejabat tertinggi. Riyadh memastikan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap masalah ini dan mengumumkan bahwa sekitar 18 warga Saudi telah ditangkap sehubungan dengan kasus tersebut.
Pada saat yang sama, Turki melakukan penyelidikan paralelnya sendiri terhadap pembunuhan jurnalis itu, sementara tetap berhubungan dengan rekan-rekan Saudi mereka dan bertukar informasi. Presiden Turki, Recep Tayyep Erdogan, telah mendesak Arab Saudi untuk melakukan penyelidikan secara transparan dan menjelaskan rincian tertentu dalam kasus ini.
Sejumlah bentuk perhatian atas kasus tersebut dan tekanan terhadap Arab Saudi pun ditunjukkan oleh sejumlah negara dan badan HAM internasional. Mereka menuntut agar para pelaku pembunuhan Jamal Khashoggi diseret ke pengadilan.
Sebagai bentuk atas tuntutan itu, anggota Amnesty International memasang tanda jalan tiruan di Curzon Street di luar Kedutaan Arab Saudi di London. Mereka mengganti nama jalan itu menjadi 'Khashoggi Street'.
Dalam pernyataannya, Direktur Amnesty Inggris mendesak membawa mereka yang bertanggung jawab atas kematian Khashoggi ke pengadilan dan menuduh Riyadh telah menyingkirkan para kritikus dan aktivis seperti dikutip dari Sputnik, Minggu (4/11/2018).
Meskipun Arab Saudi telah mengakui bahwa wartawan itu dibunuh di konsulat di Istanbul, namun negara itu membantah tuduhan bahwa pembunuhan Khashoggi diperintahkan oleh pejabat tertinggi. Riyadh memastikan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap masalah ini dan mengumumkan bahwa sekitar 18 warga Saudi telah ditangkap sehubungan dengan kasus tersebut.
Pada saat yang sama, Turki melakukan penyelidikan paralelnya sendiri terhadap pembunuhan jurnalis itu, sementara tetap berhubungan dengan rekan-rekan Saudi mereka dan bertukar informasi. Presiden Turki, Recep Tayyep Erdogan, telah mendesak Arab Saudi untuk melakukan penyelidikan secara transparan dan menjelaskan rincian tertentu dalam kasus ini.
(ian)