Irlandia Akan Akui Palestina Jika Pembicaraan Solusi Dua Negara Gagal

Minggu, 23 September 2018 - 16:34 WIB
Irlandia Akan Akui Palestina Jika Pembicaraan Solusi Dua Negara Gagal
Irlandia Akan Akui Palestina Jika Pembicaraan Solusi Dua Negara Gagal
A A A
DUBLIN - Menteri Luar Negeri Irlandia, Simon Coveney menyatakan, Dublin mungkin mengakui Palestina sebagai sebuah negara merdeka jika pembicaraan mengenai solusi dua negara dengan Israel terus menemui kegagalan.

Berbicara pasca melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Palestina, Riyad al-Maliki, Coveney menyatakan, pihaknya belum akan mengakui Palestina secara resmi, karena untuk memberikan waktu bagi pembicaraan solusi dua negara. Namun, jika pembicaraan itu menemui kegagalan, maka Dublin tidak memiliki pilihan lain, selain mengakui Palestina secara resmi.

"Kami telah membuat pilihan untuk tidak secara resmi mengakui negara Palestina terlebih dahulu," kata Coveney dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Minggu (23/9).

"Tetapi, jika kami terus melihat kegagalan dalam dialog ini, kami akan dipaksa untuk meninjau itu (pengakuan Palestin) untuk alasan yang jelas, karena saya pikir banyak negara lain di Eropa juga," sambungnya, merujuk pada dialog mengenai solusi dua negara.

Sementara itu, ketika ditanya apakah dia yakin Israel sedang bergerak untuk memaksakan rezim bergaya apartheid. Coveney hanya mengatakan dia melihat terjadi pendudukan di tanah Palestina dan itu adalah hal yang ilegal.

"Kami melihat adanya pendudukan di wilayah Palestina. Dan, sementara pendudukan itu terjadi kami melihat ekspansi pemukiman Israel ke tanah Palestina. Dalam pandangan kami itu ilegal," ungkapnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6596 seconds (0.1#10.140)