Karnaval Berujung Petaka, 39 Luka Akibat Ledakan Kembang Api

HAVANA - Sebuah ledakan kembang api melukai 39 orang, temasuk enam anak berusia antara 11 dan 15 tahun, saat acara karnaval yang populer di Kuba. Karnaval tersebut digelar bertepatan pada malam Natal.

Festival Parrandas yang telah dilakukan selama berabad-abad di kota pusat Remedios berlangsung setiap 24 Desember dan menarik ribuan orang Kuba serta beberapa turis.

"Kecelakaan yang patut disayangkan akibat kembang api terjadi tadi malam di Remedios," bunyi laporan yang kantor berita internet Cubadebate yang dikutip Reuters, Selasa (26/12/2017).

Di antara lebih dari 20 orang yang terluka parah, menurut Cubadebate, pihak kesehatan mengatakan beberapa di antaranya mengalami luka sangat serius, tidak serius, dan lainnya dalam kondisi kritis dan sangat kritis. Semua yang terluka tampaknya penduduk lokal, dan laporan tersebut tidak menyebutkan bahwa ada turis yang terluka.

Remedios terletak di provinsi Villa Clara di pantai utara negara kepulauan ini. Dua wilayah dari lokasi sekitar kota tersebut kerap berkompetisi di malam Natal setiap tahunnya untuk menampilkan acara yang paling spektakuler dengan kendaraan hias dan kembang api di tengah suasana karnaval.

Menurut media resmi, penyebab ledakan itu sendiri saat ini sedang diselidiki.