Raul Castro Mengundurkan Diri Sebagai Ketua Partai Komunis Kuba

Sabtu, 17 April 2021 - 06:08 WIB
loading...
Raul Castro Mengundurkan...
Raul Castro. Foto/Al Jazeera
A A A
HAVANA - Raul Castro mengkonfirmasi bahwa ia mengundurkan diri sebagai ketua Partai Komunis Kuba . Pengunduran diri Raul mengakhiri era kepemimpinan formal olehnya dan saudaranya, Fidel Castro , yang dimulai sejak revolusi 1959.

Castro yang berusia 89 tahun membuat pengumuman pada hari Jumat dalam pidatonya pada pembukaan kongres kedelapan dari partai yang berkuasa dan satu-satunya yang diizinkan di pulau itu.

“Saya sangat percaya pada kekuatan dan sifat teladan serta pemahaman rekan-rekan saya, dan selama saya hidup, saya akan siap dengan kaki saya di sanggurdi untuk mempertahankan Tanah Air, revolusi dan sosialisme,” kata Castro kepada ratusan delegasi partai yang berkumpul di pusat konvensi di Havana seperti dikutip dari The Guardian, Sabtu (17/4/2021).



Dia berkata bahwa dia pensiun dengan perasaan telah memenuhi misinya dan yakin akan masa depan Kuba.

Castro tidak mengatakan siapa yang akan dia dukung sebagai penggantinya sebagai sekretaris pertama Partai Komunis. Tetapi dia sebelumnya mengindikasikan bahwa dia lebih suka menyerahkan kendali kepada Miguel Diaz-Canel yang berusia 60 tahun, yang menggantikannya sebagai presiden pada tahun 2018 dan merupakan pembawa standar generasi loyalis yang lebih muda yang telah mendorong pembukaan ekonomi tanpa menyentuh satu-sistem partai.

Pensiunnya Raul berarti untuk pertama kalinya dalam lebih dari enam dekade, orang Kuba tidak akan memiliki Castro yang secara resmi membimbing mereka, dan itu datang pada saat yang sulit, dengan banyak orang di pulau itu cemas tentang apa yang akan terjadi di masa depan.

Pandemi virus Corona baru, reformasi keuangan yang menyakitkan, dan pembatasan yang diberlakukan oleh pemerintahan Trump telah mengguncang ekonomi, yang menyusut 11% tahun lalu sebagai akibat dari jatuhnya pariwisata dan pengiriman uang. Antrian dan kekurangan pangan yang panjang telah menghidupkan kembali gema dari "periode khusus" yang mengikuti runtuhnya Uni Soviet pada awal 1990-an.



Rasa tidak pusa menyebar di internet dan ketimpangan yang semakin meningkat.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Biden akan Hapus Kuba...
Biden akan Hapus Kuba dari Daftar Negara Pendukung Terorisme
5 Negara Komunis di...
5 Negara Komunis di Dunia yang Masih Bertahan
5 Fakta Dukungan Kuba...
5 Fakta Dukungan Kuba kepada Palestina, Salah Satunya Che Guevara Pernah Berkunjung ke Gaza
Khianati Kim Jong-un,...
Khianati Kim Jong-un, Diplomat Senior Korut Membelot ke Korsel
Daftar 4 Negara Komunis...
Daftar 4 Negara Komunis dengan Militer Terkuat, 2 di Antaranya Bersenjata Nuklir
Bukan Hanya Gertak AS,...
Bukan Hanya Gertak AS, Ini 7 Alasan Kapal Perang Rusia Berkunjung ke Kuba
Kata Kremlin, AS Tak...
Kata Kremlin, AS Tak Perlu Khawatir dengan Kapal Selam Nuklir Rusia di Kuba
Eks Ajudan Zelensky:...
Eks Ajudan Zelensky: Ukraina Berencana Ledakkan Pembangkit Nuklir Jika Kalah
Sutradara No Other Land...
Sutradara No Other Land Hamdan Ballal Dibebaskan Tentara Israel, Sempat Dipukuli di Depan Istri
Rekomendasi
MotoGP Red Bull Grand...
MotoGP Red Bull Grand Prix of The Americas Siap Digelar! Simak Jadwal Lengkapnya
Isyana Sarasvati Rasakan...
Isyana Sarasvati Rasakan Atmosfer GBK: Gak akan Aku Lupakan
Girang Timnas Indonesia...
Girang Timnas Indonesia Menang, Raffi Ahmad Peluk Erick Thohir
Berita Terkini
Iran Luncurkan Kota...
Iran Luncurkan Kota Rudal Bawah Tanah yang Menampung Ribuan Rudal Presisi
36 menit yang lalu
Rusia dan AS Sepakati...
Rusia dan AS Sepakati Daftar Fasilitas Energi untuk Gencatan Senjata dengan Ukraina
1 jam yang lalu
Tawanan Israel di Gaza...
Tawanan Israel di Gaza Peringatkan Bom Zionis Membahayakan Nyawa Mereka
2 jam yang lalu
Sutradara Film Pemenang...
Sutradara Film Pemenang Oscar Dibebaskan setelah Ditahan dan Dipukuli Tentara Israel
3 jam yang lalu
Mengapa NATO Akan Bangkut...
Mengapa NATO Akan Bangkut jika Tidak Beradaptasi dengan Cepat?
5 jam yang lalu
10 Hewan yang Jadi Sekutu...
10 Hewan yang Jadi Sekutu Terbaik dalam Perang, dari Bom Kelelawar hingga Lumba Mata-mata
7 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Ukraina Kini...
3 Alasan Ukraina Kini Layak Disebut Sebagai Penjara Terbuka
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved