Kedubesnya Diberondong Tembakan, Kuba Salahkan Trump

Rabu, 13 Mei 2020 - 16:00 WIB
loading...
Kedubesnya Diberondong...
Sebuah lubang peluru terlihat di pintu depan Kedutaan Besar Kuba di Washington. Foto/MSN
A A A
HAVANA - Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menginspirasi pria bersenjata untuk menyerang kedutaan besar negara itu di Washington bulan lalu. Tuduhan itu dilontarkan oleh Menteri Luar Negeri Kuba Bruno Rodriguez.

Rodriguez juga mengkritik para pejabat Trump karena tetap bungkam tentang serangan pada 30 April lalu itu, yang disebutnya sebagai tanda "keterlibatan" pemerintah AS seperti dikutip dari Thea Canadian Press, Rabu (13/5/2020).

Rodriguez juga memutar rekaman kamera keamanan kedutaan atas insiden tersebut, menunjukkan pelaku mengibarkan bendera Amerika di luar pagar kompleks dan kemudian menembak keduataan besar gedung dengan senapan AK-47.

Rekaman itu juga menunjukkan saat polisi tiba dan menyergap pelaku hingga jatuh ke tanah.

Sementara itu dalam sebuah pernyataan, Kedutaan Besar AS di Havana mengatakan bahwa para pejabat AS berdedikasi untuk melindungi Kedutaan Besar Kuba. Kedutaan Besar Kuba juga menggambarkan proses hukum di AS sangat transparan dengan yurisprudensi yang ketat dan banyak informasi tentang kasus-kasus yang tersedia untuk umum.

Seorang pria bersenjata yang diidentifikasi sebagai Alexander Alazo Baro, seorang imigran Kuba berusia 42 tahun, menembakkan 32 tembakan ke Kedutaan Besar Kuba pada 30 April lalu. Dia didakwa dengan serangan kekerasan terhadap pejabat atau tempat pemerintah asing, dengan sengaja merusak properti pemerintah asing dan senjata api.

Serangan itu merusak bangunan dan setidaknya satu patung di halaman Kedutaan Besar Kuba. (Baca: Kedutaan Kuba di Washington Diberondong Tembakan AK-47 )

Kepada penyelidik, Alazo mengatakan dia telah dirawat di rumah sakit jiwa dan istrinya, seorang perawat, mengatakan kepadanya untuk mencari perawatan ketika dia mendengar suara-suara di kepalanya. Dia mendapat resep obat pada bulan Maret setelah kunjungan ke fasilitas psikiatris tetapi belum sepenuhnya berada di bawah pengaruh obatnya, bunyi laporan pengadilan.

Kuba mengecam serangan itu sebagai serangan "teroris", dan menuduh Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mendorong kekerasan terhadap Kuba dengan retorika bermusuhan terhadap pemerintah Kuba.
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Tuduhan AS ke Iran...
5 Tuduhan AS ke Iran yang Tidak Pernah Terbukti Kebenarannya
Profil Ivanka Trump,...
Profil Ivanka Trump, Anak Donald Trump yang Punya Gelar Sabuk Biru Jiu-Jitsu
Bagaimana Iran Kehilangan...
Bagaimana Iran Kehilangan Bahrain?
Rusia dan AS Sepakati...
Rusia dan AS Sepakati Daftar Fasilitas Energi untuk Gencatan Senjata dengan Ukraina
Ribuan Orang Protes...
Ribuan Orang Protes Proyek Hotel Menantu Trump di Serbia
AS dan Rusia 12 Jam...
AS dan Rusia 12 Jam Rundingkan Gencatan Senjata Ukraina, Apa Hasilnya?
Ini Respons Bos Pentagon...
Ini Respons Bos Pentagon setelah Rencana Perang AS Melawan Houthi Bocor
Bocah 10 Tahun Berhasil...
Bocah 10 Tahun Berhasil Diselamatkan Setelah 3 Hari Hanyut di Laut
Geger! Dikira Tewas...
Geger! Dikira Tewas Kecelakaan dan Dimakamkan, Perempuan Ini Tiba-Tiba Pulang
Rekomendasi
Prabowo Minta Kabinetnya...
Prabowo Minta Kabinetnya Perbaiki Komunikasi Publik, Bahlil Ungkap Tujuannya
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu, Rabu 26 Maret 2025: Noah Bertikai dengan Vernie
Tiga Tahun Pascarevisi...
Tiga Tahun Pascarevisi UU Otsus, Wamendagri Ingatkan Ini ke Pemda di Papua
Berita Terkini
Putri Mantan PM Thaksin...
Putri Mantan PM Thaksin Selamat dari Mosi Tidak Percaya di Parlemen
4 menit yang lalu
Sudah 1.400 Demonstran...
Sudah 1.400 Demonstran Ditangkap, tapi Mengapa Ribuan Orang Lainnya Masih Mau Turun ke Jalanan di Turki?
18 menit yang lalu
5 Negara yang Cocok...
5 Negara yang Cocok untuk Tujuan Kabur Aja Dulu, Mana Saja?
39 menit yang lalu
Kenapa Kucing Caracal...
Kenapa Kucing Caracal Menyerang Tentara Israel? Diduga Jadi Agen Hamas hingga Kekurangan Mangsa
1 jam yang lalu
Insiden Langka! Ratusan...
Insiden Langka! Ratusan Orang Gelar Demo Anti-Hamas Terbesar di Gaza
1 jam yang lalu
Dokter Ungkap Betapa...
Dokter Ungkap Betapa Dekatnya Paus Fransiskus dengan Kematian
2 jam yang lalu
Infografis
Donald Trump Perintahkan...
Donald Trump Perintahkan Hapus Departemen Pendidikan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved