Tujuh Terluka Akibat Serangan Pisau di Rusia, Pelaku Ditembak Mati
A
A
A
MOSKOW - Setidaknya tujuh sampai delapan orang terluka dalam serangan pisau yang terjadi di kota Surgut, Siberia, Rusia. Demikian pernyataan penyidik kriminal setempat, menambahkan jika pelaku telah ditembak mati oleh polisi.
"Seorang pria bergerak di sepanjang jalang utama dan menusuk orang-orang," ucap otoritas penegak hukum setempat di Surgut dalam sebuah pernyataan di situsnya. Tidak ada yang terbunuh dalam serangan tersebut seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (19/8/2017).
Pernyataan itu menyatakan pelaku, yang lahir pada tahun 1994, telah terbunuh. Namun pernyataan itu tidak mengidentifikasi nama pelaku.
"Komite tersebut sedang menyelidiki percobaan pembunuhan", ucap juru bicara otoritas penegak hukum setempat.
Juru bicara penegak hukum Rusia tidak berkomentar mengenai apakah polisi menganggap insiden tersebut sebagai tindakan terorisme.
Sementara ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. "Pelaku penyerangan yang bertanggung jawab atas insiden serangan pisau di Surgut di Rusia adalah pejuang ISIS," kelompok tersebut mengatakan melalui kantor berita AMAQ.
Kelompok militan Islam, yang pejuangnya tengah ditekan oleh koalisi internasional dan pasukan nasional di Suriah dan Irak, secara teratur mengklaim adanya kaitan dengan serangan yang dilakukan di Eropa.
Pelaku serangan sering terinspirasi oleh kepercayaan kelompok tersebut dan bertindak sendiri, daripada diarahkan atau diatur oleh jaringan ISIS di lapangan.
"Seorang pria bergerak di sepanjang jalang utama dan menusuk orang-orang," ucap otoritas penegak hukum setempat di Surgut dalam sebuah pernyataan di situsnya. Tidak ada yang terbunuh dalam serangan tersebut seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (19/8/2017).
Pernyataan itu menyatakan pelaku, yang lahir pada tahun 1994, telah terbunuh. Namun pernyataan itu tidak mengidentifikasi nama pelaku.
"Komite tersebut sedang menyelidiki percobaan pembunuhan", ucap juru bicara otoritas penegak hukum setempat.
Juru bicara penegak hukum Rusia tidak berkomentar mengenai apakah polisi menganggap insiden tersebut sebagai tindakan terorisme.
Sementara ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. "Pelaku penyerangan yang bertanggung jawab atas insiden serangan pisau di Surgut di Rusia adalah pejuang ISIS," kelompok tersebut mengatakan melalui kantor berita AMAQ.
Kelompok militan Islam, yang pejuangnya tengah ditekan oleh koalisi internasional dan pasukan nasional di Suriah dan Irak, secara teratur mengklaim adanya kaitan dengan serangan yang dilakukan di Eropa.
Pelaku serangan sering terinspirasi oleh kepercayaan kelompok tersebut dan bertindak sendiri, daripada diarahkan atau diatur oleh jaringan ISIS di lapangan.
(ian)