Tunjukkan Solidaritas, Kota Dublin Kibarkan Bendera Palestina
A
A
A
DUBLIN - Kota Dublin, Irlandia dilaporkan mengibarkan bendera Palestina di atas kantor Balai Kota. Pengibaran bendera ini merupakan bentuk solidaritas ibukota Irlandia tersebut terhadap Palestina.
Dewan Kota Dublin memutuskan untuk mendukung mengibarkan bendera Palestina di atas Balai Kota sebagai bentuk dukungan untuk negara Palestina, yang sampai saat ini masih berada di bawah pendudukan Israel.
John Lyons, anggota Dewan Kota yang mengusulkan langkah tersebut mengatakan, pengibaran bendera ini juga sarana untuk menolak pendudukan Israel atas tanah Palestina, yang sudah berlansung selama kurang lebih setengah abad.
"Pengibaran bendera Palestina juga berfungsi untuk mendukung mereka yang tinggal di bawah rezim Israel yang represif, yang secara konsisten menggunakan bentuk apartheid yang lebih buruk daripada Afrika Selatan, pada populasi minoritasnya," kata Lyons, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (11/5).
Aksi pengibaran bendera Palestina itu mendapat tentangan dari Duta Besar Israel untuk Irlandia, Ze'ev Boker. Boker memperingatkan, bahwa pengibaran bendera ini sarat dengan muatan politis.
"Dublin memiliki tradisi yang panjang dan membanggakan untuk menyambut komunitas baru, dan saya tahu banyak orang Israel yang datang ke Dublin karena alasan pekerjaan dan memutuskan untuk tinggal," kata Boker.
Dewan Kota Dublin memutuskan untuk mendukung mengibarkan bendera Palestina di atas Balai Kota sebagai bentuk dukungan untuk negara Palestina, yang sampai saat ini masih berada di bawah pendudukan Israel.
John Lyons, anggota Dewan Kota yang mengusulkan langkah tersebut mengatakan, pengibaran bendera ini juga sarana untuk menolak pendudukan Israel atas tanah Palestina, yang sudah berlansung selama kurang lebih setengah abad.
"Pengibaran bendera Palestina juga berfungsi untuk mendukung mereka yang tinggal di bawah rezim Israel yang represif, yang secara konsisten menggunakan bentuk apartheid yang lebih buruk daripada Afrika Selatan, pada populasi minoritasnya," kata Lyons, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (11/5).
Aksi pengibaran bendera Palestina itu mendapat tentangan dari Duta Besar Israel untuk Irlandia, Ze'ev Boker. Boker memperingatkan, bahwa pengibaran bendera ini sarat dengan muatan politis.
"Dublin memiliki tradisi yang panjang dan membanggakan untuk menyambut komunitas baru, dan saya tahu banyak orang Israel yang datang ke Dublin karena alasan pekerjaan dan memutuskan untuk tinggal," kata Boker.
(esn)