Krisis Nuklir Korea Utara Memanas, Ini Sikap Resmi ASEAN

Jum'at, 28 April 2017 - 16:09 WIB
Krisis Nuklir Korea Utara Memanas, Ini Sikap Resmi ASEAN
Krisis Nuklir Korea Utara Memanas, Ini Sikap Resmi ASEAN
A A A
JAKARTA - Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) yang sedang menggelar konferensi tingkat tinggi (KTT) di Manila, pada Jumat (28/4/2017), menyampaikan sikap resmi terkait krisis nuklir Korea Utara (Korut). Ancaman serangan nuklir Korut terhadap Amerika Serikat dan para sekutunya telah membuat ketegangan di Semenanjung Korea memanas.

ASEAN dalam pernyataan yang diterima SINDOnews, menyamapaikan keprihatinan serius atas eskalasi ketegangan di Semenanjung Korea. ”Termasuk uji coba nuklir di DPRK pada tahun 2016 dan uji coba rudal balistik,” bunyi pernyataan ASEAN.

DPRK adalah singkatan dari Republik Demokratik Rakyat Korea, nama resmi dari Korut. “ASEAN sadar bahwa ketidakstabilan di Semenanjung Korea mempengaruhi wilayah dan sekitarnya secara serius,” lanjut pernyataan tersebut.

Baca:
Peringatkan 'Holocaust Nuklir', Korut Ajak ASEAN Menentang AS


Kelompok negara Asia Tenggara mendesak DPRK untuk sepenuhnya mematuhi kewajiban yang ditetapkan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB).

“ASEAN juga mendesak DPRK dan semua pihak terkait untuk menahan diri untuk menghilangkan ketegangan serta menahan diri dari tindakan yang dapat memperburuk situasi,” imbuh pernyataan tersebut.

Asosiasi di mana Indonesia menjadi anggotanya itu mendukung denuklirisasi di Semenanjung Korea. Korut dan semua pihak terkait juga diserukan agar kembali dialog. “Untuk meredakan ketegangan dan menciptakan kondisi yang kondusif bagi perdamaian,” sambung penyataan kelompok negara-negara Asia Tenggara.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6448 seconds (0.1#10.140)