Korsel Sebut Korut Bersiap Lakukan Uji Coba Nuklir Keenam

Kamis, 30 Maret 2017 - 06:57 WIB
Korsel Sebut Korut Bersiap...
Korsel Sebut Korut Bersiap Lakukan Uji Coba Nuklir Keenam
A A A
SEOUL - Media Korea Selatan (Korsel) melaporkan bahwa negara tetangganya, Korea Utara (Korut), bersiap melakukan uji coba nuklir keenam. Korut disebut akan melakukan uji coba tersebut pada pekan depan.

"Kami memiliki informasi intelijen bahwa Korut mungkin melakukan uji coba nuklir keenam di minggu pertama bulan April dan ini sedang dalam proses konfirmasi. Kami telah menentukan bahwa Korut diperkirakan akan menyelesaikan semua persiapan untuk uji coba nuklir pada bulan Maret 31," tulis Korea JoongAng Daily mengutip sumber militer Korsel seperti disitat dari Sputniknews, Kamis (30/3/2017).

Spekulasi terus berkembang tentang kemungkinan rencana Korut kembali melakukan uji coba nuklir di tengah rencana pertemuan Presiden China Xi Jinping dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pertemuan itu sedianya dilakukan di resor Mar-A-Lago, Palm Beach, Florida, milik milarder kaya itu pada bulan April mendatang.

Dugaan ini diperkuat dengan gambar citra satelit baru-baru ini yang menunjukkan aktuivitas di situs uji coba nuklir Korut yang dirilis situs yang memantau negara itu North38. Situs uji coba nuklir Korut, Punggye-ri, dalam gambar tersebut, menunjukkan keberadaan trailer peralatan dan kabel komunikasi yang mengindikasikan tes nuklir terbaru. Namun, gambar itu sendiri tidak definitif.

Baca Juga: Citra Satelit Tunjukkan Aktivitas di Situs Uji Coba Nuklir Korut

Pemimpin Tertinggi Korut, Kim Jong-un, mempunyai kecenderungan melakukan uji coba dan peluncuran rudal bertepatan dengan peristiwa politik. Seperti yang terjadi pada bulan Februari ketika negara yang terisolasi itu menembakkan rudal ke Laut Jepang bersamaan dengan pertemuan Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Ketegangan telah melonjak baru-baru ini sejak AS dan Korsel memulai latihan milter bersama tahunan mereka. Latihan militer ini juga melibatkan jet tempur Korps Marinir AS, F-35 Lightning II, di atas semenanjung Korea.

Jong-un mengancam untuk meratakan AS jika Washington mencoba untuk meluncurkan serangan pendahuluan. Korut percaya latihan militer bersama itu bertujuan untuk menyerang negaranya dan mengambil kepemimpinannya.

"Korut tidak akan tetap menjadi penonton pasif untuk gerombolan perampok mencoba untuk menyakiti orang-orang kami dengan belati," kantor berita yang dikelola Pyongyang, Korean Central News Agency (KCNA), memperingatkan.

Baca Juga: Korut Ancam Serang Latihan Perang AS-Korsel Tanpa Peringatan
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6141 seconds (0.1#10.140)