Turki dan Pemberontak Suriah Usir Pasukan ISIS dari Wilayah Perbatasan
A
A
A
ANKARA - Tentara Turki dan sekutunya, pasukan pemberontak Suriah, berhasil mengusir militan kelompok Negara Islam Irak Suriah (ISIS) dari wilayah terakhir di sepanjang wilayah perbatasan Suriah-Turki. Demikian laporan kantor berita Turki.
Operasi di wilayah perbatasan secara efektif menyegel kelompok ekstrimis ini dari dunia luar, menutup jalur pasokan utama yang digunakan untuk membawa pejuang asing, senjata, dan amunisi seperti dikutip dari Belfast Telegraph, Senin (5/9/2016).
Kantor berita Anadolu melaporkan bahwa Turki yang didukung pemberontak Pasukan Pembebasan Suriah, FSA, telah membersihkan daerah antara Azaz dan Jarabulus kota-kota di utara Suriah.
"Operasi di wilayah perbatasan telah menghapus kontak fisik organisasi teror Daesh dengan perbatasan Turki di Suriah utara," tulis Anadolu. Daesh adalah singkatan bahasa Arab untuk ISIS.
Turki telah meluncurkan dua serangan ke Suriah sejak 24 Agustus dalam sebuah operasi yang dirancang untuk mengarahkan ISIS di perbatasan dan mencegah kemajuan pasukan Kurdi yang didukung AS, yang sebenarnya juga memerangi kelompok ekstremis itu.
Operasi di wilayah perbatasan secara efektif menyegel kelompok ekstrimis ini dari dunia luar, menutup jalur pasokan utama yang digunakan untuk membawa pejuang asing, senjata, dan amunisi seperti dikutip dari Belfast Telegraph, Senin (5/9/2016).
Kantor berita Anadolu melaporkan bahwa Turki yang didukung pemberontak Pasukan Pembebasan Suriah, FSA, telah membersihkan daerah antara Azaz dan Jarabulus kota-kota di utara Suriah.
"Operasi di wilayah perbatasan telah menghapus kontak fisik organisasi teror Daesh dengan perbatasan Turki di Suriah utara," tulis Anadolu. Daesh adalah singkatan bahasa Arab untuk ISIS.
Turki telah meluncurkan dua serangan ke Suriah sejak 24 Agustus dalam sebuah operasi yang dirancang untuk mengarahkan ISIS di perbatasan dan mencegah kemajuan pasukan Kurdi yang didukung AS, yang sebenarnya juga memerangi kelompok ekstremis itu.
(ian)