Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Longsor di Ethiopia, 41 Orang Terkubur Hidup-hidup
Longsor di Ethiopia, 41 Orang Terkubur Hidup-hidup
A
A
A
ADDIS ABABA - Setidaknya 41 orang dilaporkan terkubur hidup-hidup akibat longsor yang disebabkan hukan deras di Ethiopia. Longsor dahsyat ini terjadi di selatan negara tersebut.
Menurut pihak kepolisian Ethiopia, longsor ini terjadi akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Saat ini proses evakuasi dan penyelamatan tengah dilakukan.
"Upaya penyelamatan yang bekerjasama dengan pekerja keamanan untuk menyelamatkan orang-orang yang hilang di tanah longsor saat ini sedang berlangsung," ucap kepala kepolisian setempat, Alemayehu Mamo.
Mamo mencatat, operasi penyelamatan sangat sulit dilakukan akibat banyaknya jalan yang terendam banjir. Dirinya menambahkan, sejauh ini sudah 28 korban yang ditemukan dan tidak ada satupun yang selamat.
Negara Afrika sendiri saat ini tengah berjuang akibat badai El Nino terburuk dalam sejarah, sebuah anomali yang ditandai dengan suhu tinggi dari permukaan air laut yang menyebabkan berbagai bencana alam.
Menurut pihak kepolisian Ethiopia, longsor ini terjadi akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir. Saat ini proses evakuasi dan penyelamatan tengah dilakukan.
"Upaya penyelamatan yang bekerjasama dengan pekerja keamanan untuk menyelamatkan orang-orang yang hilang di tanah longsor saat ini sedang berlangsung," ucap kepala kepolisian setempat, Alemayehu Mamo.
Mamo mencatat, operasi penyelamatan sangat sulit dilakukan akibat banyaknya jalan yang terendam banjir. Dirinya menambahkan, sejauh ini sudah 28 korban yang ditemukan dan tidak ada satupun yang selamat.
Negara Afrika sendiri saat ini tengah berjuang akibat badai El Nino terburuk dalam sejarah, sebuah anomali yang ditandai dengan suhu tinggi dari permukaan air laut yang menyebabkan berbagai bencana alam.
(esn)
Explore More