Iran Rilis Video Musik untuk Dorong Anak-anak Perang di Irak dan Suriah

Sabtu, 30 April 2016 - 12:33 WIB
Iran Rilis Video Musik...
Iran Rilis Video Musik untuk Dorong Anak-anak Perang di Irak dan Suriah
A A A
TEHERAN - Faksi dari Garda Revolusi Iran (IRGC) merilis video musik propaganda militer dengan tujuan mendorong anak-anak menjadi martir dengan perang di Suriah dan Irak.

Video yang disiarkan stasiun televisi negara Iran menunjukkan anak-anak mengangkat senjata dan menyanyikan lagu berjudul Martyrs who defend the sacred shrine” yang berarti “martir yang membela kuil suci”.

Dalam video musik itu, anak-anak menyatakan siap untuk mengorbankan hidup mereka, tidak hanya untuk membebaskan Irak dan Suriah, tetapi untuk mencapai Yerusalem.

Video itu diproduksi oleh Bassij Music House, cabang dari Bassij sebuah faksi Garda Revolusi Islam Iran. Video ini diduga merupakan upaya untuk membantu menopang rezim Presiden Suriah Bashar Al-Assad yang telah dituding menggunakan tentara anak-anak untuk memperkuat jumlah pasukannya.

Anak-anak dalam video itu bernyanyi; "Mari kita bangkit untuk menyelamatkan kuil suci, saya telah bergabung divisi tentara (Imam) Husain, saya membawa surat dari (Imam Ali) untuk mempertahankan kuil suci. Demi pemimpin saya (Ali Khamenei) saya saya siap untuk mengorbankan hidup.Tujuan saya bukan hanya untuk membebaskan Irak dan Suriah, jalan saya adalah tidak hanya melalui kuil suci (di Suriah), tapi tujuan saya adalah untuk mencapai Yerusalem.”

Video ini dikritik oleh kubu oposisi Iran yang tinggal pengasingan. Kubu oposisi menyebut, Iran kembali ke era di mana tentara anak-anak digunakan dalam perang Iran-Irak 1980-1988.

Shahin Gobadi, anggota Komite Luar Negeri Dewan Nasional Perlawanan Iran (NCRI), mengatakan: "Klip promosi ini pertama-tama memanifestasikan sifat anti-manusia dari rezim yang berusaha untuk memobilisasi anak-anak dari loyalis mereka sendiri sebagai meriam.”

Ini dan langkah-langkah serupa oleh rezim mullah yang menunjukkan kebuntuan strategi dari rezim Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei untuk mengekspor terorisme dan fundamentalisme ke wilayah tersebut (Suriah). Mereka menunjukkan ketidakpuasan yang meluas di Iran, gila perang rezim (Iran) di Suriah dan isolasi internal,” lanjut Gobadi.


Setelah berusaha untuk menyebarkan pasukan IRGC-nya dan milisi asing termasuk warga Afghanistan, Libanon, Irak, dan bahkan unit tentara reguler, rezim telah terpaksa merekrut anak-anak untuk perang,” imbuh dia, seperti dikutip IB Times, semalam (29/4/2016).
(mas)
Berita Terkait
Iran Tolak Kehadiran...
Iran Tolak Kehadiran Militer Turki di Suriah dan Irak
Pasukan AS Tinggalkan...
Pasukan AS Tinggalkan Suriah setelah Diserang Pejuang Perlawanan Irak
5 Negara Muslim dengan...
5 Negara Muslim dengan Kekuatan Mengerikan di Dunia
3 Negara Arab Sekutu...
3 Negara Arab Sekutu Iran, Nomor 2 Pernah Jadi Musuh
Khamenei: AS Akan Diusir...
Khamenei: AS Akan Diusir dari Irak dan Suriah!
Serangan Balas Dendam...
Serangan Balas Dendam AS Targetkan Pasukan Iran dan Afiliasinya, Gunakan 125 Amunisi Presisi
Berita Terkini
AS Berencana Tutup 30...
AS Berencana Tutup 30 Kedutaan dan Konsulat di Seluruh Dunia
1 jam yang lalu
Peralatan Militer Canggih...
Peralatan Militer Canggih dari Berbagai Pangkalan AS di Seluruh Dunia Dikirim ke Israel
2 jam yang lalu
Tentara Israel Akan...
Tentara Israel Akan Tetap Bertahan di Gaza, Akankah Jadi Misi Bunuh Diri?
4 jam yang lalu
AS Akan Batalkan Hampir...
AS Akan Batalkan Hampir Semua Pendanaan untuk NATO, Aliansi Militer Itu Akan Bubar?
4 jam yang lalu
Muncul Pertama usai...
Muncul Pertama usai Lengser, Biden Kecam Kebijakan Trump
6 jam yang lalu
Mel Gibson Serukan Pemerintah...
Mel Gibson Serukan Pemerintah AS Bongkar Kebenaran Serangan 11 September
7 jam yang lalu
Infografis
3 Terobosan Teknologi...
3 Terobosan Teknologi Iran untuk Mempersiapkan Perang Antariksa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved