Pesawat Mata-mata Rusia Terbang Mengintai Prancis

Senin, 25 April 2016 - 17:56 WIB
Pesawat Mata-mata Rusia...
Pesawat Mata-mata Rusia Terbang Mengintai Prancis
A A A
MOSKOW - Ahli militer Rusia melakukan penerbangan dengan pesawat mata-mata An-30 di atas wilayah udara Prancis mulai hari ini (25/4/2016). Aksi observasi itu berlaku di bawah Perjanjian Open Skies.

Kepala Pusat Risiko Pengurangan Nuklir Kementerian Pertahanan Rusia, Sergei Ryzhkov, mengatakan operasi pengintaian pesawat An-30 di wilayah udara Prancis akan berlangsung hingga 29 April 2016.

”Sebagai bagian dari Perjanjian Open Skies Internasional, tim inspeksi Rusia berencana untuk melaksanakan penerbangan observasi pada pesawat An-30 Rusia di atas wilayah Republik Prancis,” kata Ryzhkov.

“Sebuah observasi pesawat dengan jangkauan maksimum hingga 2.078 kilometer (1.291 mil) akan dilakukan selama periode 25-29 April dari Orleans-Bricy Air Base,” lanjut Ryzhkov, seperti dikutip Sputniknews.

Menurutnya, Amerika Serikat dan Jerman juga akan menerbangkn pesawat mata-mata mereka di atas wilayah udara Rusia dalam kerangka Perjanjian Open Skies.

Dalam perjalanan misi observasi, spesialis Prancis akan berada di dalam pesawat yang akan memonitor kepatuhan dengan parameter yang disepakati untuk penerbangan dan penggunaan peralatan pengintaian.

”Melaksanakan penerbangan pengintaian di bawah perjanjian telah mempromosikan keterbukaan dan transparansi dalam kegiatan militer negara (yang beraada di) pihak perjanjian. Ini akan menjadi penerbangan pengintaian Rusia kesebelas pada tahun 2016,” ujar Ryzhkov.

Perjanjian Open Skies ditandatangani pada bulan Maret 1992 dan menjadi salah satu tindakan untuk membangun kepercayaan besar di Eropa setelah Perang Dingin. Perjanjian ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2002, dan saat ini ada 34 negara, termasuk Rusia dan sebagian besar anggota NATO yang ikut menandatangani perjanjian itu.
(mas)
Berita Terkait
Prancis Mengaku Bingung...
Prancis Mengaku Bingung dengan Rusia Terkait Kasus Navalny
Prancis Kecam Kasus...
Prancis Kecam Kasus Navalny, Desak Rusia Lakukan Investigasi
Komandan Ukraina Mengeluh...
Komandan Ukraina Mengeluh tentang Tank Prancis
Prancis Sita Kapal Kargo...
Prancis Sita Kapal Kargo Rusia
Ukraina Terima Sistem...
Ukraina Terima Sistem Roket Jarak Jauh Prancis
Jerman: Laboratorium...
Jerman: Laboratorium di Prancis dan Swedia Turut Konfirmasi Navalny Diracun Novichok
Berita Terkini
Pria Ini Ditemukan Hidup...
Pria Ini Ditemukan Hidup setelah 94 Hari Hilang di Laut: Saya Makan Kecoak dan Kura-kura
3 menit yang lalu
Arab Saudi Tindak Keras...
Arab Saudi Tindak Keras Perilaku Amoral, Tangkap Puluhan Orang Terkait Prostitusi
44 menit yang lalu
Rusia: Kehadiran Tentara...
Rusia: Kehadiran Tentara NATO di Ukraina Berarti Perang Habis-habisan
58 menit yang lalu
Rusia Sebut Pemimpin...
Rusia Sebut Pemimpin Uni Eropa Adalah 'Anjing' yang Penyayang, Berikut 3 Penyebabnya
3 jam yang lalu
Siapa Daniel Kahneman?...
Siapa Daniel Kahneman? Pemenang Nobel Ekonomi yang Memilih Bunuh Diri karena Tidak Suka Hidup di Usia Tua
4 jam yang lalu
6 Pemicu AS dan Inggris...
6 Pemicu AS dan Inggris Gelar Serangan Besar-besaran ke Pangkalan Houthi di Yaman
6 jam yang lalu
Infografis
3 Alasan Rusia Bisa...
3 Alasan Rusia Bisa Ubah Prancis Menjadi Chernobyl Raksasa
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved