Teror Bom Sarinah, Kedubes Jepang Larang Staf Keluar Kantor
A
A
A
JAKARTA - Kedutaan Besar (Kedubes) Jepang di Jakarta melarang semua staf dan pekerja keluar dari kantor setelah serangan teror bom di kawasan Sarinah. Lokasi Kedubes Jepang tidak jauh dari area serangan bom.
Kedubes Jepang telah memperketat pengamanan setelah serangan teror yang menewaskan empat orang hari ini.
Atase pers Kedubes Jepang, Faisal Ramadhan, menuturkan bahwa untuk saat ini tidak diperbolehkan satu orangpun, baik karyawan ataupun pengunjung untuk meninggalkan gedung Kedubes.
”Untuk pernyataan resmi sampai sekarang belum ada. Dari kami hanya mengikuti instruksi pengamanan, seperti tidak memperbolehkan orang yang ada di dalam gedung untuk keluar, termasuk yang sedang apply visa," kata Faisal, melalui pesan singkatnya kepada Sindonews, Kamis (14/1/2016).
Serangan teror di Sarinah terjadi pada pukul 11.00 pagi tadi. Salah satu pelaku meledakkan diri di luar kantor perwakilan PBB yang ada di Sarinah, Jakarta Pusat.
Kedubes Jepang telah memperketat pengamanan setelah serangan teror yang menewaskan empat orang hari ini.
Atase pers Kedubes Jepang, Faisal Ramadhan, menuturkan bahwa untuk saat ini tidak diperbolehkan satu orangpun, baik karyawan ataupun pengunjung untuk meninggalkan gedung Kedubes.
”Untuk pernyataan resmi sampai sekarang belum ada. Dari kami hanya mengikuti instruksi pengamanan, seperti tidak memperbolehkan orang yang ada di dalam gedung untuk keluar, termasuk yang sedang apply visa," kata Faisal, melalui pesan singkatnya kepada Sindonews, Kamis (14/1/2016).
Serangan teror di Sarinah terjadi pada pukul 11.00 pagi tadi. Salah satu pelaku meledakkan diri di luar kantor perwakilan PBB yang ada di Sarinah, Jakarta Pusat.
(mas)