Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pengacara El Chapo Protes Rencana Ektradisi ke AS
Pengacara El Chapo Protes Rencana Ektradisi ke AS
A
A
A
MEXICO CITY - Tim pengacara bos narkoba Joaquin Guzman alias El Chapo memprotes rencana pemerintah Meksiko untuk mengektradisi gembong narkoba itu ke Amerika Serikat (AS). Salah satu pengacara El Chapo, Juan Pablo Badillo, bahkan bersumpah untuk membawa hal ini ke Mahkamah Agung Meksiko.
Pengacara El Chapo sejatinya memiliki waktu tiga hari untuk mengajukan banding atas rencana ekstradisi El Chapo ke AS, dan memiliki waktu 20 hari untuk menyajikan bukti-bukti, yang memperkuat argumen bahwa El Chapo sebaiknya tidak diekstradisi ke AS.
"Pertempuran hukum telah dimulai dalam rangka konstitusi, dan pertempuran ini akan berlangsung sangat serius, dan sangat sulit," kata Badilo kepada wartawan di luar penjara Altiplano dekat Mexico City, dimana El Chapo ditahan.
"Dia seharusnya tidak diekstradisi (ke AS) karena Meksiko memiliki Konstitusi yang adil," sambungnya, seperti dilansir Channel News Asia pada Minggu (10/1).
Sementara itu, Kejaksaan Tinggi Meksiko menuturkan bahwa mereka akan berusaha dengan sekuat tenaga untuk melawan setiap banding yang diajukan oleh tim pengcara salah satu orang paling berhaya di Meksiko tersebut.
El Chapo sendiri berhasil ditangkap kembali oleh otoritas keamanan Meksiko di Hotel Doux yang berada di pinggiran Los Mochis. kemarin. Penangkapan ini dilakukan otoritas Meksiko dengan bantuan badan anti narkoba Amerika Serikat (AS), DEA, dan US Marshal.
![Pengacara El Chapo Protes Rencana Ektradisi ke AS]()
Pengacara El Chapo sejatinya memiliki waktu tiga hari untuk mengajukan banding atas rencana ekstradisi El Chapo ke AS, dan memiliki waktu 20 hari untuk menyajikan bukti-bukti, yang memperkuat argumen bahwa El Chapo sebaiknya tidak diekstradisi ke AS.
"Pertempuran hukum telah dimulai dalam rangka konstitusi, dan pertempuran ini akan berlangsung sangat serius, dan sangat sulit," kata Badilo kepada wartawan di luar penjara Altiplano dekat Mexico City, dimana El Chapo ditahan.
"Dia seharusnya tidak diekstradisi (ke AS) karena Meksiko memiliki Konstitusi yang adil," sambungnya, seperti dilansir Channel News Asia pada Minggu (10/1).
Sementara itu, Kejaksaan Tinggi Meksiko menuturkan bahwa mereka akan berusaha dengan sekuat tenaga untuk melawan setiap banding yang diajukan oleh tim pengcara salah satu orang paling berhaya di Meksiko tersebut.
El Chapo sendiri berhasil ditangkap kembali oleh otoritas keamanan Meksiko di Hotel Doux yang berada di pinggiran Los Mochis. kemarin. Penangkapan ini dilakukan otoritas Meksiko dengan bantuan badan anti narkoba Amerika Serikat (AS), DEA, dan US Marshal.
(esn)
Explore More