Iran Kecam Rencana AS Jatuhkan Sanksi

Kamis, 31 Desember 2015 - 22:26 WIB
Iran Kecam Rencana AS...
Iran Kecam Rencana AS Jatuhkan Sanksi
A A A
TEHERAN - Iran mengecam rencana sanksi baru yang akan dijatuhkan Amerika Serikat (AS) terhadap perusahaan dan individu atas program rudal balistik Teheran. Mereka menilai, sanksi itu sebagai bentuk kesewenang-wenangan dan ilegal.

"Seperti yang kita nyatakan kepada pemerintah AS, program rudal Iran tidak memiliki hubungan dengan perjanjian nuklir," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Hossein Jaber Ansari seperti dilansir dari Reuters, Kamis (31/12/2015).

"Iran dengan tegas akan menanggapi semua tindakan campur tangan oleh AS terhadap program pertahanan," kata Jabes Ansar sembari menegaskan pihaknya menolak sanksi baru dan menganggapnya sebagai kesewenang-wenangan dan ilegal.

Sebelumnya, seorang pejabat AS mengatakan kepada Wall Street Journal (WSJ) bahwa pemerintah AS sedang mempersiapkan sanksi baru kepada Iran. Sanksi itu diberikan kepada 12 perusahaan dan individu di Iran, Hong Kong dan Uni Emirat Arab.
Mereka dianggap turut berperan serta dalam program pengembangan rudal Iran. (Baca juga: AS Bersiap Jatuhkan Sanksi ke Iran karena Jajal Rudal Balistik)

Para pejabat AS mengatakan, sanksi yang diberikan oleh Departemen Keuangan AS itu sesuai dengan perjanjian nuklir yang ditandatangani pada bulan Juli lalu antara Iran dengan enam negara kekuatan dunia.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8654 seconds (0.1#10.140)