China Kutuk Serangan Hotel di Mali
A
A
A
BEIJING - Presiden China Xi Jinping dan Menteri Luar Negeri Wang Yi mengutuk aksi penyerangan dan penyanderaan di sebuah hotel di ibukota Mali, Bamako, yang menewaskan 19 orang termasuk tiga warga China.
Seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (21/11/2015), dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri, Jinping berjanji bahwa China akan memperkuat kerjasama anti terorisme internasionalnya.
Sementara Menteri Luar Negeri China, Wang Yi mengutuk keras serangan teroris di Mali dan menyerukan upaya bersama untuk memerangi terorisme.
"Kami memberikan perhatian yang tinggi terhadap insiden itu dan telah memerintahkan kepada instansi terkait untuk melakukan apapun yang diperlukan," katanya seperti disitir dari Xinhua.
Tiga warga China diketahui turut menjadi korban penyerangan dan penyanderaan yang dilakukan oleh kelompok militan yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, al-Mourabitoun. Ketiga korban adalah eksekutif senior dari China Railway Construction Corp.
Seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (21/11/2015), dalam pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri, Jinping berjanji bahwa China akan memperkuat kerjasama anti terorisme internasionalnya.
Sementara Menteri Luar Negeri China, Wang Yi mengutuk keras serangan teroris di Mali dan menyerukan upaya bersama untuk memerangi terorisme.
"Kami memberikan perhatian yang tinggi terhadap insiden itu dan telah memerintahkan kepada instansi terkait untuk melakukan apapun yang diperlukan," katanya seperti disitir dari Xinhua.
Tiga warga China diketahui turut menjadi korban penyerangan dan penyanderaan yang dilakukan oleh kelompok militan yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, al-Mourabitoun. Ketiga korban adalah eksekutif senior dari China Railway Construction Corp.
(ian)