Kuartet Dialog Nasional Tunisia Raih Nobel Perdamaian

Jum'at, 09 Oktober 2015 - 17:45 WIB
Kuartet Dialog Nasional...
Kuartet Dialog Nasional Tunisia Raih Nobel Perdamaian
A A A
OSLO - Komite Nobel memberikan penghargaan Nobel Perdamaian kepada Kuartet Dialog Nasional Tunisia atas kontribusinya terhadap pembangunan demokrasi setelah Revolusi Jasmine pada tahun 2011 lalu.

Kuartet itu terdiri dari Serikat Buruh Umum Tunisia (UGTT), Konfederasi Perindustrian, Perdagangan, dan Kerajinan Tunisia (UTICA), Liga Hak Asasi Manusia Tunisia (LTDH), dan Orde Pengacara Tunisia. Pihak panitia mengatakan, kuartet yang dibentuk pada musim panas 2013 telah membantu mendukung proses demokratisasi di Tunisia yang saat itu dalam keadaan berbahaya.

"Kuartet ini mendirikan sebuah pemerintahan alternatif, lewat sebuah proses politik yang damai pada saat negara itu diambang perang saudara," kata Kepala Komite Nobel, Kaci Kullman Lima seperti dikutip dari laman Reuters, Jumat (9/10/2015).

"Lebih dari apa pun, hadiah ini dimaksudkan sebagai dorongan kepada orang-orang Tunisia, yang meskipun mendapat tantangan besar, telah berhasil meletakkan dasar untuk sebuah persaudaraan nasional yang Komite Nobel harap akan menjadi contoh yang harus diikuti oleh negara-negara lain," tambahnya.

Pemberian hadian Nobel Perdamaian ini melengkapi pemberian hadiah serupa yang telah diberikan sebelumnya dalam bidang sastra, kimia, fisika, dan fisiologi atau kedokteran.

Berikut daftar Pemenang Nobel tahun 2015

- Pemenang Hadiah Nobel Bidang Fisika
Takaaki Kajita and Arthur B. McDonald

- Pemenang Hadiah Nobel Bidang Kimia
Tomas Lindahl, Paul Modrich and Aziz Sancar

- Pemenang Hadiah Nobel Bidang Fisiologi atau Kedokteran
William C. Campbell and Satoshi Omura
Youyou Tu

- Pemenang Hadiah Nobel Bidang Sastra
Svetlana Alexievich

- Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian
Kuartet Dialog Nasional Tunisia

Sedangkan untuk pemenang hadiah Nobel Ekonomi baru akan diumumkan pada 12 Oktober mendatang.
(ian)
Berita Terkait
Setelah PM, Presiden...
Setelah PM, Presiden Tunisia Juga Pecat Menhan dan Menteri Kehakiman
Presiden Tunisia Saied...
Presiden Tunisia Saied Tunjuk Perdana Menteri Perempuan Pertama
AS Desak Presiden Tunisia...
AS Desak Presiden Tunisia Segera Bentuk Pemerintahan yang Jujur
Presiden Tunisia Sebut...
Presiden Tunisia Sebut Negaranya Dijalankan oleh Mafia
Aksinya Dituduh Kudeta,...
Aksinya Dituduh Kudeta, Ini Jawaban Presiden Tunisia Kais Saied
Tunisia Dilaporkan Tangkap...
Tunisia Dilaporkan Tangkap 1.000 Orang dalam Kerusuhan Selama 6 Malam
Berita Terkini
Siapa Yunice Abbas?...
Siapa Yunice Abbas? Kakek Perampok yang Menodong Senjata dan Merampok Kim Kardashian tapi Tak Tahu Siapa Korbannya
1 jam yang lalu
Mengapa Hamas Menolak...
Mengapa Hamas Menolak Penunjukkan Hussein al-Sheikh sebagai Pengganti Mahmoud Abbas?
2 jam yang lalu
Kenapa Rusia Tidak Datang...
Kenapa Rusia Tidak Datang ke Pemakaman Paus Fransiskus?
3 jam yang lalu
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
4 jam yang lalu
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
6 jam yang lalu
Spanyol dan Portugal...
Spanyol dan Portugal Lumpuh, Kereta Api Macet, Transaksi Hanya dengan Uang Tunai
8 jam yang lalu
Infografis
Market Value Tim Nasional...
Market Value Tim Nasional Asia Tenggara: Timnas Indonesia Teratas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved